Glonggong, Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Tim 31 Sragen yang bertugas di Desa Glonggong, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, mengadakan pelatihan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) bagi guru-guru di SMPN 1 Gondang, pada (7/2/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran serta mendukung inovasi dalam proses belajar mengajar.
Pelatihan ini merupakan bentuk kolaborasi antara mahasiswa KKN UNS dan pihak sekolah dalam menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat. Dalam sesi pelatihan, mahasiswa memperkenalkan berbagai aplikasi AI yang dapat digunakan untuk mendukung proses pembelajaran, mulai dari analisis data siswa, pembuatan konten interaktif, hingga evaluasi hasil belajar berbasis AI. Selain itu, mereka juga memberikan panduan mengenai cara mengintegrasikan teknologi AI ke dalam materi ajar.
Dalam sambutannya, perwakilan mahasiswa KKN UNS, Ado, menekankan pentingnya adaptasi terhadap perubahan zaman, terutama dalam dunia pendidikan.
“Perkembangan zaman saat ini sangat cepat, terutama dengan hadirnya kecerdasan buatan yang mendisrupsi berbagai bidang. Agar tidak tertinggal, kita perlu beradaptasi, khususnya dalam dunia pendidikan. Kami menerima dengan baik undangan dari SMPN 1 Gondang untuk berkolaborasi dalam sosialisasi urgensi AI bagi para guru. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman mengenai pentingnya AI serta mendorong guru untuk mengaplikasikannya dalam pembelajaran di kelas,” ujar Ado.
Para guru tampak antusias mengikuti pelatihan ini. Mereka mendapatkan wawasan tentang cara memanfaatkan AI untuk menganalisis pola belajar siswa, menghasilkan soal ujian secara otomatis, serta menggunakan chatbot dalam menjawab pertanyaan siswa secara lebih cepat dan efektif. Dengan teknologi ini, diharapkan para guru dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan interaktif bagi siswa.
Selain pelatihan mengenai aplikasi AI, mahasiswa KKN UNS juga memberikan panduan tentang cara menerapkan teknologi tersebut dalam kegiatan belajar mengajar, seperti penggunaan chatbot untuk menjawab pertanyaan siswa atau memanfaatkan AI untuk menghasilkan soal ujian otomatis. Semua teknologi ini bertujuan untuk membantu para guru dalam meningkatkan kualitas pengajaran mereka di kelas.
Baca Juga: Peran HIPMI Jaktim dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal di Jakarta Timur
Pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa KKN UNS turut berperan dalam menghadirkan perubahan positif di dunia pendidikan. Dengan pemanfaatan AI, guru-guru di SMPN 1 Gondang diharapkan lebih siap dalam menghadapi tantangan era digital.
“Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan. Kami percaya bahwa pemanfaatan teknologi AI dalam pembelajaran dapat menciptakan metode pengajaran yang lebih inovatif dan efektif. Kami berharap para guru tidak hanya memahami teknologi ini, tetapi juga berani menerapkannya dalam kegiatan belajar mengajar,” tutup Ado.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan lebih banyak sekolah yang mulai mengadopsi teknologi AI guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.





