Dari Daun Jadi Karya Seni, KKN UNS 132 Ajak Siswa SD 2 Tanjungrejo Berkreasi dengan Ecoprint

Mahasiswa KKN UNS 132 berfoto bersama siswa SD 2 Tanjungrejo seusai pelaksanaan workshop “Dari Daun Menjadi Karya: Ecoprint Totebag Ramah Lingkungan” pada Kamis (31/7/2025). (doc. KKN 132 UNS)
Mahasiswa KKN UNS 132 berfoto bersama siswa SD 2 Tanjungrejo seusai pelaksanaan workshop “Dari Daun Menjadi Karya: Ecoprint Totebag Ramah Lingkungan” pada Kamis (31/7/2025). (doc. KKN 132 UNS)

Tanjungrejo, Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 132 Universitas Sebelas Maret (UNS) menghadirkan inovasi pembelajaran kreatif bagi siswa SD 2 Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, melalui workshop bertajuk “Dari Daun Menjadi Karya: Ecoprint Totebag Ramah Lingkungan” pada Kamis (31/7/2025).

Kegiatan ini mengajak siswa untuk berkreasi sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan dengan memanfaatkan daun sebagai bahan utama dalam teknik ecoprint. Dalam prosesnya, mahasiswa KKN memberikan penjelasan mengenai konsep ecoprint serta manfaatnya bagi pengurangan limbah dan pemanfaatan bahan alami yang ramah lingkungan.

Bacaan Lainnya

Mahasiswa kemudian mendemonstrasikan tahapan ecoprint, mulai dari pemilihan daun dan bunga, penataan pola, hingga proses pewarnaan. Setelah itu, sebanyak 30 siswa kelas 5 dan 6 dibagi ke dalam kelompok untuk mempraktikkan langsung teknik ecoprint pada totebag kain yang telah disediakan.

Antusiasme siswa terlihat jelas. Mereka saling bereksperimen dengan aneka warna, menata daun dengan pola unik, hingga menghasilkan karya totebag yang berbeda-beda.

Siswa SD 2 Tanjungrejo tampak antusias saat mempraktikkan teknik ecoprint pada totebag ramah lingkungan dalam workshop “Dari Daun Menjadi Karya”. (doc. KKN 132 UNS)
Siswa SD 2 Tanjungrejo tampak antusias saat mempraktikkan teknik ecoprint pada totebag ramah lingkungan dalam workshop “Dari Daun Menjadi Karya”. (doc. KKN 132 UNS)

Salah seorang siswa, Ilham (12), mengaku senang dapat mencoba pengalaman baru ini. “Seru banget, soalnya biasanya kita cuma gambar di kertas. Sekarang bisa bikin totebag sendiri dari daun-daun yang ada di sekolah,” ujarnya.

Guru pendamping SD 2 Tanjungrejo juga memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya, workshop ecoprint mampu membuka wawasan siswa dalam melihat potensi bahan sederhana di sekitar mereka.

“Anak-anak jadi tahu bahwa bahan-bahan sederhana bisa diolah menjadi karya seni yang bermanfaat dan ramah lingkungan,” katanya.

Mahasiswa KKN UNS 132 melakukan foto dan wawancara singkat dengan beberapa siswa SD 2 Tanjungrejo yang tampak sangat antusias mengikuti workshop “Dari Daun Menjadi Karya: Ecoprint Totebag Ramah Lingkungan”. (doc. KKN 132 UNS)
Mahasiswa KKN UNS 132 melakukan foto dan wawancara singkat dengan beberapa siswa SD 2 Tanjungrejo yang tampak sangat antusias mengikuti workshop “Dari Daun Menjadi Karya: Ecoprint Totebag Ramah Lingkungan”. (doc. KKN 132 UNS)

Melalui kegiatan ini, KKN UNS 132 berharap siswa tidak hanya mengembangkan kreativitas, tetapi juga menumbuhkan kesadaran dalam memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan. Totebag hasil karya dan peralatan ecoprint pun dibawa pulang oleh siswa agar mereka bisa kembali mencoba berkreasi di rumah dengan media lain.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *