Serang, Krajan.id – Upaya meningkatkan akses dan kesadaran masyarakat terhadap layanan kesehatan kembali mendapat dukungan dari mahasiswa. Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 83 Universitas Bina Bangsa (UNIBA) membuktikan komitmennya melalui program pemasangan plang nama pada empat Posyandu di Desa Sumuranja, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Selasa (19/8/2025).
Kegiatan ini lahir dari keprihatinan terhadap kondisi sebelumnya, di mana Posyandu di Desa Sumuranja belum memiliki identitas yang jelas. Ketiadaan plang membuat warga kesulitan menemukan lokasi layanan kesehatan, terutama bagi pendatang maupun warga yang belum terbiasa dengan titik Posyandu yang ada. Menjawab kebutuhan itu, mahasiswa KKM Kelompok 83 berinisiatif memasang plang nama sebagai penanda resmi keberadaan Posyandu.
Program pemasangan plang nama ini menjadi bagian dari bidang Pemerintahan Desa dan Pelayanan Masyarakat. Tim yang terdiri dari Dwi Yanti, Embay Suciati Rahmah, dan Rini Sartika mempersiapkan kegiatan sejak jauh hari.
Persiapan dilakukan secara terstruktur, mulai dari rapat perencanaan bersama seluruh anggota kelompok dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), survei lokasi, pengajuan izin pemasangan kepada pihak desa, hingga mendesain dan memesan plang ke produsen lokal.
“Semua tahapan kami lakukan dengan penuh tanggung jawab dan koordinasi, karena kami ingin hasilnya bermanfaat jangka panjang bagi masyarakat,” jelas tim bidang Pemerintahan Desa dan Pelayanan Masyarakat KKM 83.

Puncak kegiatan berlangsung pada (19/8/2025). Secara gotong royong, mahasiswa bersama perangkat desa memasang plang di empat Posyandu, yaitu:
- Posyandu Kenanga (Kampung Sumuranja RT 002 RW 001)
- Posyandu Sakura (Kampung Sumuranja RT 015 RW 004)
- Posyandu Bakung (Kampung Sumuranja RT 012 RW 006)
- Posyandu Nusa Indah (Kampung Sumuranja RT 017 RW 007)
Pemasangan turut dibantu oleh Musi Aino, perwakilan perangkat desa. Kehadiran plang tersebut disambut antusias warga karena kini keberadaan Posyandu semakin mudah dikenali. Desain plang dibuat sederhana namun informatif, dengan bahan yang tahan lama sehingga dapat bertahan dalam jangka panjang.
“Kami berharap manfaat dari plang identitas ini bisa bertahan lama, dan masyarakat semakin mudah mengenali serta memanfaatkan Posyandu sebagai pusat layanan kesehatan,” ujar perwakilan mahasiswa KKM 83.
Inisiatif mahasiswa ini mendapat apresiasi hangat dari kader Posyandu. Ketua Posyandu Desa Sumuranja, Suhayati, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kontribusi mahasiswa.
“Alhamdulillah, kami sangat senang dan bersyukur. Atas nama kader Posyandu Desa Sumuranja, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada mahasiswa KKM 83 UNIBA yang telah menyumbangkan tenaga dan materinya. Semoga menjadi ladang pahala bagi mereka. Adanya plang ini sangat bermanfaat bagi kami dan masyarakat,” ungkapnya.
Selain memperkuat identitas Posyandu, pemasangan plang juga dinilai sebagai simbol kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat desa. Tidak hanya memberikan hasil yang nyata, kegiatan ini turut menanamkan nilai kepedulian sosial, kerja sama lintas generasi, dan pengabdian akademis mahasiswa kepada masyarakat.

Program ini menjadi bukti bahwa mahasiswa tidak hanya hadir untuk belajar di kampus, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan desa. Melalui langkah kecil seperti pemasangan plang, manfaat besar dapat dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam memperkuat layanan kesehatan berbasis komunitas.
KKM Kelompok 83 UNIBA berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut di masa depan sebagai upaya memperkuat akses layanan kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.





