Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan, Mahasiswa UNISRI Dorong Keluarga dan UMKM Gatak Lebih Tangguh

Mahasiswa KKN UNISRI Surakarta, Alvito Chandra Kusuma, saat memaparkan materi edukasi bertajuk “Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan untuk Keluarga dan UMKM” di Kecamatan Gatak, Sukoharjo. (doc. pribadi)
Mahasiswa KKN UNISRI Surakarta, Alvito Chandra Kusuma, saat memaparkan materi edukasi bertajuk “Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan untuk Keluarga dan UMKM” di Kecamatan Gatak, Sukoharjo. (doc. pribadi)

Sukoharjo, Krajan.id – Perkembangan teknologi digital yang semakin pesat membawa dua sisi bagi masyarakat. Di satu sisi menghadirkan kemudahan, namun di sisi lain menimbulkan tantangan, seperti maraknya penipuan daring, pinjaman online ilegal, serta rendahnya literasi keuangan.

Berangkat dari fenomena tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta, Alvito Chandra Kusuma, menginisiasi kegiatan edukasi bertajuk “Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan untuk Keluarga dan UMKM” di Kecamatan Gatak, Sukoharjo.

Bacaan Lainnya

Dalam kegiatan ini, masyarakat diberikan pemahaman terkait prinsip dasar manajemen risiko digital, antara lain menjaga keamanan data pribadi, mengenali ciri-ciri investasi dan pinjaman ilegal, hingga cara bijak menggunakan dompet digital.

Pada aspek manajemen keuangan, materi yang disampaikan meliputi perencanaan keuangan keluarga, pencatatan usaha sederhana, pengelolaan arus kas, serta tips menghindari jeratan utang konsumtif.

Alvito menjelaskan, kegiatan literasi tersebut diharapkan mampu membekali masyarakat menghadapi perubahan zaman.

“Kami ingin keluarga dan UMKM di Gatak tidak hanya melek teknologi, tetapi juga memiliki keterampilan mengelola risiko dan keuangan dengan bijak, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan secara mandiri,” ungkapnya.

Dokumentasi bersama edukasi bertajuk “Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan untuk Keluarga dan UMKM” di Kecamatan Gatak, Sukoharjo. (doc. pribadi)
Dokumentasi bersama edukasi bertajuk “Literasi Manajemen Risiko Digital dan Keuangan untuk Keluarga dan UMKM” di Kecamatan Gatak, Sukoharjo. (doc. pribadi)

Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari banyaknya diskusi yang muncul, terutama seputar pengalaman pribadi dalam menggunakan layanan keuangan digital dan strategi mengembangkan usaha kecil agar lebih produktif.

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Gatak semakin siap menghadapi tantangan era digital. Keluarga dapat lebih berhati-hati dalam mengatur keuangan rumah tangga, sementara UMKM mampu meningkatkan daya saing dengan manajemen keuangan yang lebih tertata.

Edukasi literasi keuangan dan digital seperti ini menjadi langkah penting dalam mendorong kemandirian ekonomi sekaligus meningkatkan ketahanan masyarakat di tengah derasnya arus teknologi.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *