Serang, Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok-83 Universitas Bina Bangsa (UNIBA) kembali menghadirkan inovasi dalam program pengabdian kepada masyarakat. Kali ini, mereka meresmikan pemasangan running text digital di depan Kantor Desa Sumuranja, yang mulai beroperasi sejak (14/8/2025).
Inisiatif tersebut lahir dari kebutuhan desa akan media informasi yang modern, cepat, dan mudah diakses. Kehadiran running text ini diharapkan mampu mendukung transparansi informasi sekaligus memperkuat identitas kelembagaan desa.
Tulisan yang ditampilkan meliputi ucapan “Selamat Datang di Kantor Desa Sumuranja”, slogan khas desa yang mencerminkan semangat kebersamaan, serta identitas KKM Kelompok-83 sebagai penanda kontribusi mahasiswa dalam program pengabdian masyarakat.
Program ini digagas oleh divisi Teknologi Tepat Guna KKM Kelompok-83 yang terdiri dari Eris Maulana, Ivan Apriansyah, Fitriani Hasanah, dan Prisa Senada. Mereka menegaskan bahwa pemasangan running text bukan sekadar proyek jangka pendek, melainkan bentuk kontribusi nyata yang bisa dimanfaatkan masyarakat dalam jangka panjang.
“Selain untuk mempermudah penyampaian informasi, kami berharap running text ini bisa menjadi jejak digital yang akan selalu dikenang sebagai bagian dari pengabdian mahasiswa KKM di Desa Sumuranja,” ujar salah satu anggota tim teknologi.
Dengan desain yang dinamis, cerah, dan mudah dibaca, running text tersebut diharapkan menjadi sarana komunikasi yang ramah bagi siapapun yang datang ke kantor desa. Tidak hanya menyajikan informasi praktis, keberadaannya juga memberi kesan modern yang menambah daya tarik visual kantor desa.
Kepala Desa Sumuranja, Adi Rismayandi, S.I.Kom, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif mahasiswa.
“Saya sebagai kepala desa sangat senang, bangga, sekaligus bersyukur karena telah dibantu oleh Mahasiswa KKM Kelompok-83. Running text ini adalah trobosan baru yang memberi warna berbeda bagi kantor desa kami,” ujarnya.
Adi menambahkan bahwa kehadiran mahasiswa KKM tahun ini terasa lebih inovatif, penuh energi, dan mampu membaur dengan perangkat desa maupun masyarakat. Menurutnya, semangat muda dan ide-ide segar yang dibawa mahasiswa menjadi dorongan baru bagi kemajuan Desa Sumuranja.
Lebih jauh, program kerja ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya sekadar melaksanakan kewajiban akademik, tetapi juga menanamkan nilai kepedulian sosial dan inovasi teknologi. Jejak digital berupa running text ini menjadi simbol perubahan positif yang dapat dimulai dari langkah sederhana, selama dilakukan dengan komitmen dan kebersamaan.
Harapannya, inisiatif ini mampu menginspirasi kelompok KKM lainnya untuk menghadirkan program serupa, sekaligus menjadi titik awal transformasi digital di lingkungan pedesaan. Dengan begitu, Desa Sumuranja dapat terus bergerak maju seiring perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai kebersamaan yang sudah tertanam.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
