Mahasiswa KKN 55 Unugiri Dukung Sosialisasi dan Senam BMM di Kecamatan Temayang

Dokumentasi bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)
Dokumentasi bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)

Desa Kedungsari, Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 55 Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) Bojonegoro turut ambil bagian dalam kegiatan Sosialisasi dan Senam BMM (Bahagia Makmur Membanggakan) yang digelar di Lapangan Rest Area Desa Kedungsari, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, pada Jumat (8/8/2025).

Acara yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro ini menggabungkan berbagai kegiatan, mulai dari senam massal, sosialisasi gerakan hidup sehat, bazar UMKM lokal, hingga layanan cek kesehatan gratis.

Bacaan Lainnya

Hadir dalam kegiatan tersebut istri Bupati Bojonegoro, Wakil Bupati, dan Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro, yang memberikan dukungan langsung terhadap program pemberdayaan masyarakat ini.

Ketua KKN 55 Unugiri, Ahmad Riza Afthoni, mengungkapkan bahwa keterlibatan mahasiswa diawali dengan undangan resmi dari pihak Kecamatan Temayang.

“Kami diundang melalui surat edaran sebagai bagian dari unsur desa. Kegiatan ini menjadi kesempatan berharga untuk bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam program kesehatan dan pemberdayaan desa,” ujarnya.

Baca Juga: Kelompok KKN 42 Unugiri Bojonegoro Galakkan Program Aswaja Lewat Bersih-Bersih Makam di Desa Klempun

Sutarmika, salah satu mahasiswa peserta KKN, mengaku momen paling berkesan adalah saat senam BMM berlangsung dan warga antusias memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis.

“Kebersamaan terasa sangat kuat. Kami tidak hanya mengikuti kegiatan, tetapi juga membantu kelancaran registrasi, pelayanan kesehatan, dan memeriahkan suasana,” tuturnya.

Dokumentasi bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)
Dokumentasi bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)

Meski berjalan meriah, kegiatan ini juga memiliki tantangan tersendiri. Lonjakan jumlah peserta membuat koordinasi, terutama saat registrasi dan senam massal, menjadi cukup padat. Namun, mahasiswa KKN berhasil mengatasinya dengan komunikasi efektif bersama perangkat desa dan panitia.

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro menekankan pentingnya peran keluarga, terutama ibu-ibu, dalam menerapkan pola hidup sehat di rumah. Sementara itu, Ibu Bupati dan Wakil Bupati mengajak masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat, rutin berolahraga, dan mendukung produk lokal hasil karya pelaku UMKM.

Mahasiswa KKN menilai, kegiatan ini membawa dampak positif bagi masyarakat. “Warga jadi lebih sadar pentingnya hidup sehat, dan mereka semakin mendukung produk-produk lokal dari UMKM. Ini bisa menjadi pintu bagi kolaborasi lanjutan antara mahasiswa, pemerintah, dan warga desa,” kata Sutarmika.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNS Ubah Limbah Kayu Desa Mayang Jadi Energi Alternatif Bernilai Ekonomis

Menurut Ahmad Riza, kegiatan seperti ini berpotensi menjadi model sinergi jangka panjang.

“Kami dimotivasi untuk terus berperan aktif di masyarakat dan menjadi agen perubahan. Kegiatan ini membuktikan bahwa kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah, dan masyarakat dapat membawa manfaat nyata,” ujarnya.

Swafoto bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)
Swafoto bersama. (doc. KKN 55 Unugiri)

Acara ditutup dengan foto bersama seluruh peserta dan tokoh yang hadir. Suasana keakraban antara mahasiswa, warga, dan pemerintah daerah mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Bojonegoro.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *