Mahasiswa KKN UNS Gelar Sosialisasi BPJSTK Guna Wujudkan Komunitas Pekerja yang Lebih Terlindungi di Dusun Amor-Amor

Mahasiswa KKN UNS bersama BPJS Ketenagakerjaan Lombok Utara memberikan edukasi tentang pentingnya jaminan sosial kepada warga Dusun Amor-Amor dalam kegiatan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan, Kamis (24/7/2025). (doc. KKN 06 UNS)
Mahasiswa KKN UNS bersama BPJS Ketenagakerjaan Lombok Utara memberikan edukasi tentang pentingnya jaminan sosial kepada warga Dusun Amor-Amor dalam kegiatan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan, Kamis (24/7/2025). (doc. KKN 06 UNS)

Gumantar, Krajan.id – Upaya memperluas pemahaman masyarakat terhadap pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan dilakukan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Kelompok 06 melalui kegiatan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan. Acara ini digelar di Lapangan Dusun Amor-Amor, Desa Gumantar, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, pada Kamis (24/7/2025).

Kegiatan yang berlangsung hangat tersebut menghadirkan pihak BPJS Ketenagakerjaan sebagai narasumber utama. Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada masyarakat mengenai manfaat dan mekanisme kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, baik untuk pekerja formal maupun informal.

Bacaan Lainnya

Kepala Dusun Amor-Amor, Ahmad Sopiyan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap langkah mahasiswa KKN UNS. Menurutnya, kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi masyarakat untuk memperoleh pengetahuan praktis yang bermanfaat.

“Sosialisasi ini memberi wawasan penting bagi warga, terutama terkait perlindungan kerja dan kesejahteraan keluarga di masa depan,” ujarnya.

Materi disampaikan langsung oleh perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Lombok Utara, Siska. Ia menekankan bahwa program ini hadir sebagai bentuk perlindungan menyeluruh.

“BPJS Ketenagakerjaan memberikan jaminan mulai dari keselamatan kerja, tabungan hari tua, hingga perlindungan bagi keluarga peserta. Program ini berlaku tidak hanya untuk pekerja formal, tetapi juga sektor informal seperti petani, nelayan, hingga pekerja mandiri,” jelasnya.

Siska juga menambahkan, tingkat partisipasi masyarakat di Desa Gumantar, khususnya sektor informal, masih perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, edukasi yang berkelanjutan menjadi kunci agar semakin banyak pekerja terlindungi.

Selain penyampaian materi, kegiatan ini dilengkapi dengan sesi tanya jawab dan konsultasi. Warga terlihat antusias menanyakan berbagai hal mulai dari prosedur pendaftaran, jumlah iuran, hingga kendala teknis yang sering dihadapi. Pihak BPJS Ketenagakerjaan pun memberikan arahan secara langsung agar masyarakat lebih memahami langkah yang harus ditempuh.

Moja, salah seorang mahasiswa KKN UNS, menegaskan bahwa sosialisasi ini merupakan upaya nyata mahasiswa dalam mendukung kesejahteraan warga.

“Kami ingin masyarakat tahu bahwa BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya diperuntukkan bagi pekerja formal. Harapannya, semakin banyak warga di Dusun Amor-Amor yang terlindungi sehingga memiliki rasa aman dalam bekerja,” ujarnya.

Kegiatan ini sejalan dengan tema KKN UNS di Desa Gumantar, yaitu “Kreatif & Berbudaya.” Mahasiswa tidak hanya menghadirkan program seni dan budaya, tetapi juga berkontribusi dalam bidang sosial dengan memberikan solusi nyata bagi kebutuhan masyarakat.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan semakin banyak pekerja di Dusun Amor-Amor yang memahami pentingnya jaminan sosial dan terdorong untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *