Kebumen, Krajan.id – Dalam upaya mendukung digitalisasi pendidikan, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Sebelas Maret (UNS) Kampus Kebumen yang tergabung dalam program Hibah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) telah sukses membangun website sekolah untuk SD Negeri 2 Adikarso, Kebumen.
Langkah inovatif ini bertujuan untuk mempermudah akses informasi bagi masyarakat umum sekaligus meningkatkan efektivitas komunikasi antara pihak sekolah, siswa, dan orang tua di era digital.
Website sekolah yang diberi nama “ADIDU” (Adikarso Dua) ini dirancang sebagai pusat informasi terpadu yang mencakup profil sekolah, berita terkini, informasi akademik, hingga layanan kelas digital.
“Kami ingin memberikan solusi praktis yang mampu menjembatani kebutuhan informasi masyarakat dengan sekolah. Website ini menjadi wujud nyata dari upaya kami mendukung digitalisasi,” ungkap Abdul Hamid Sandhi Ardhy, salah satu peserta MBKM SDN 2 Adikaraso PGSD UNS Kampus Kebumen dalam keterangan pers yang diberikan pada (30/12/2024).
Website ADIDU dirancang menggunakan Google Sites, sebuah platform yang mudah diakses dan ramah bagi pemula. Kendati sederhana, hasil akhir dari website ini mampu bersaing dengan platform lain yang lebih kompleks.
“Proses pembuatan menggunakan Google Sites memungkinkan kami untuk fokus pada kreativitas dan tujuan utama pengembangan tanpa terkendala teknis yang rumit,” tambah Alwi Zakaria, salah satu anggota lain MBKM SDN 2 Adikaraso PGSD UNS Kampus Kebumen.
Website ini menampilkan berbagai fitur, seperti profil sekolah, visi dan misi, kegiatan ekstrakurikuler, serta lokasi sekolah pada bagian Beranda. Informasi terbaru tentang kegiatan sekolah disajikan dalam menu Berita Terkini. Sambutan kepala sekolah dan profil guru serta staf yang mendukung kegiatan belajar-mengajar tersedia pada menu Tenaga Pendidik.
Platform ini juga menghubungkan pengguna dengan media sosial resmi sekolah seperti email dan Instagram melalui menu Media Sosial. Selain itu, layanan seperti Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), jadwal pelajaran, dan pengumuman penting lainnya dapat diakses melalui menu Pusat Informasi.

Informasi tentang berbagai prestasi siswa ditampilkan pada menu Prestasi Siswa. Sebagai pelengkap, fitur Kelas Digital menyediakan absensi online, media pembelajaran interaktif, serta E-Library yang memungkinkan siswa mengakses bahan bacaan digital kapan saja.
“Kami ingin website ini tidak hanya menjadi sarana informasi, tetapi juga sebagai media pembelajaran yang modern dan terintegrasi,” ujar Alwi.
Pengembangan website ini melibatkan kolaborasi antara mahasiswa dan pihak sekolah. Dengan menggunakan Google Sites, website dapat diakses dengan mudah melalui laptop maupun ponsel secara gratis.
“Kami berharap apa yang telah kami bangun ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain yang ingin memulai digitalisasi,” ujar Hamid.
Melalui fitur-fitur yang lengkap, website ADIDU diharapkan mampu meningkatkan kualitas layanan pendidikan di SD Negeri 2 Adikarso.
“Website ini membantu kami untuk lebih cepat dan mudah menyampaikan informasi kepada siswa dan orang tua,” kata Bapak Maryono, S.Pd. SD selaku Kepala Sekolah SD Negeri 2 Adikarso.
Tak hanya itu, dengan adanya Kelas Digital, siswa kini dapat mengakses materi pembelajaran secara daring, yang mendukung pembelajaran jarak jauh serta meningkatkan literasi digital.
Orang tua juga merasa terbantu dengan kemudahan mendapatkan informasi administratif maupun akademik tanpa harus datang langsung ke sekolah.
“Secara keseluruhan website ini sudah bagus, sipp. Semoga dengan adanya website ADIDU ini dapat membantu sistem informasi era digital yang mudah diakses dan dapat meningkatkan akreditasi untuk SD Negeri 2 Adikarso” ungkap Dr. Kartika Chrysti Suryandari, M. Si selaku dosen pembimbing hibah MBKM.
Keberhasilan pengembangan website ADIDU oleh mahasiswa PGSD UNS Kampus Kebumen melalui program Hibah MBKM ini menjadi contoh nyata bahwa digitalisasi sekolah dapat diwujudkan secara efektif dan terjangkau.

Inisiatif ini sejalan dengan visi pemerintah dalam memajukan pendidikan berbasis teknologi.
“Kami berharap langkah ini bisa memotivasi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi demi pendidikan yang lebih baik,” tutup Alwi.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.







