Krikilan, Krajan.id – Mahasiswa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kelompok 1243 Universitas Sebelas Maret (UNS) resmi menyelesaikan rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Hibah Pembelajaran Merdeka Membangun Desa yang bertujuan untuk mendorong kemajuan desa melalui edukasi, pelatihan digitalisasi, serta pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.
Selama menjalankan tugasnya, para mahasiswa melibatkan diri secara aktif dalam berbagai kegiatan lintas sektor yang dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat setempat. Salah satu kegiatan utama adalah Sosialisasi Digitalisasi UMKM, yang diikuti oleh 30 pelaku usaha mikro dan perangkat desa. Sosialisasi ini menyoroti pentingnya penggunaan media digital dalam meningkatkan efektivitas pemasaran produk lokal.
“Pemanfaatan teknologi digital, seperti media sosial dan marketplace, kini menjadi hal krusial dalam memperluas jangkauan pasar produk UMKM desa,” jelas salah satu mahasiswa dalam sesi presentasi.
Setelah sosialisasi, tim melanjutkan kegiatan dengan Pelatihan Pembuatan Konten Digital, di mana peserta dilatih untuk memproduksi materi promosi visual. Hasilnya, dua video promosi produk lokal berhasil dibuat dan dipublikasikan di platform digital. Langkah ini diharapkan dapat mendorong peningkatan eksposur dan penjualan produk-produk lokal unggulan Desa Krikilan.
Tak hanya fokus pada sektor ekonomi, penguatan sumber daya manusia juga menjadi bagian penting dari program ini. Di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, tim menyelenggarakan Pelatihan Bahasa Inggris Dasar bagi Pedagang Lokal yang bertempat di Museum dan Situs Cagar Budaya Sangiran.
Pelatihan yang melibatkan 40 peserta ini dilaksanakan atas kerja sama dengan pengelola museum dan asosiasi pedagang lokal.
Setiap peserta mendapatkan buku saku bilingual yang berisi ungkapan-ungkapan umum dalam Bahasa Inggris untuk memudahkan interaksi dengan wisatawan asing. “Harapannya ya diadakan lagi kegiatan seperti ini,” ujar salah satu peserta pelatihan, mengapresiasi manfaat dari pelatihan tersebut.
Dalam bidang pendidikan dasar, mahasiswa MBKM UNS juga turut andil melalui kegiatan Pengajaran Bahasa Inggris di SDN Krikilan 2. Pengajaran dilakukan secara interaktif menggunakan metode yang menyenangkan, seperti presentasi multimedia, permainan edukatif, pembagian handout, hingga pemberian penghargaan bagi siswa yang aktif.
Program berlanjut dengan Literasi Hijau, sebuah inisiatif untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa. Melalui buku bacaan bilingual bertema lingkungan, siswa diajak memahami pentingnya menjaga alam.

Foto bersama dengan peserta pelatihan bahasa Inggris pedagang di Museum Cagar Budaya Sangiran (28/04/2025). (doc. pribadi)
Kegiatan ini ditutup dengan sesi Revitalisasi Edukasi Penguraian Sampah, menggunakan media visual untuk memperkenalkan konsep pengelolaan sampah secara lebih menarik. Para siswa pun menerima snack sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Apresiasi terhadap kegiatan ini juga datang dari Kepala Desa Krikilan. “Kami mengucapkan terima kasih atas kontribusi mahasiswa MBKM dan berharap kolaborasi seperti ini antara museum, pemerintah desa, masyarakat, dan akademisi dapat terus berlanjut demi kemajuan desa,” ujarnya saat acara penutupan kegiatan.
Baca Juga: Mahasiswa Amikom Kembangkan Identitas Visual Baru untuk Lembah Oya Kedungjati
Program pengabdian ini bukan hanya menjadi sarana implementasi ilmu bagi mahasiswa, tetapi juga diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat. Dengan mengusung pendekatan edukatif, kolaboratif, dan partisipatif, mahasiswa UNS berhasil membangun fondasi yang kuat dalam upaya memperkuat potensi lokal di Desa Krikilan.
Kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Kelompok 1243 MBKM UNS ini menunjukkan bahwa sinergi antara dunia akademik dan masyarakat desa mampu menghasilkan perubahan positif. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh model pengabdian yang relevan dan aplikatif untuk diterapkan di berbagai wilayah lainnya di Indonesia.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.





