Sleman, Krajan.id – Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta menggelar pelatihan bertajuk Public Speaking dan Leadership pada Minggu (15/12/2024), di Panti Asuhan Al-Fadhilah, Pondok Pesantren Darun Najah.
Kegiatan ini merupakan tugas akhir dari Mata Kuliah Proyek Sosial yang dibimbing oleh Bapak Alvian Alrasid Ajibuloh, S.I.Kom., M.I.Kom. Dengan mengusung tagline “Jiwa Muda Karya: Waktunya Generasi Muda Bersuara”, acara ini bertujuan meningkatkan kemampuan komunikasi santri pondok pesantren melalui teknik-teknik berbicara di depan umum.
Pelatihan yang berlokasi di Jalan Santan Gg. 2 No. 19, Kalongan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, ini menghadirkan Kak Alya Dwi Salsabila, S.I.Kom., M.A., seorang dosen sekaligus founder @seni.bicara, sebagai pemateri utama.
Dalam pelatihan, peserta diajarkan berbagai teknik dasar public speaking, mulai dari cara menyusun pesan yang efektif hingga teknik penyampaian yang persuasif. Materi kepemimpinan juga disisipkan untuk mengintegrasikan kemampuan berbicara dengan keterampilan kepemimpinan, yang dinilai penting untuk membangun rasa percaya diri dan kemampuan berpikir cepat dalam situasi tertentu.
“Public speaking tidak hanya soal berbicara di depan audiens, tetapi juga tentang bagaimana seseorang mampu menyampaikan ide secara meyakinkan dan menginspirasi orang lain,” ujar Kak Alya.
Ia menambahkan, kemampuan ini akan menjadi bekal penting bagi para santri untuk menghadapi tantangan kehidupan ke depan, baik dalam dunia pendidikan maupun karier.
Baca Juga: MBKM FIKOMM UMBY Gelar Sosialisasi Digital Marketing untuk UMKM di Tambalan
Sebanyak 60 santri yang terdiri dari 27 putri dan 33 putra tampak antusias mengikuti pelatihan. Selain sesi penyampaian materi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan simulasi langsung.
Dalam sesi tersebut, beberapa santri diminta mendeskripsikan sebuah benda di depan peserta lain dengan menerapkan teknik yang telah diajarkan. Latihan ini bertujuan mengasah keberanian dan spontanitas mereka dalam berbicara.
Samsuri Al Huda, pimpinan Panti Asuhan Al-Fadhilah, memberikan apresiasi atas pelaksanaan proyek sosial ini.
“Saya merasa senang dan sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Kegiatan ini memberikan tambahan ilmu bagi santri kami, khususnya dalam meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum. Hal ini sangat mendukung kegiatan rutin santri yang setiap Minggu berbicara secara bergiliran di depan umum. Ilmu ini tentu bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Harapan besar tersemat dari pelatihan ini. Mahasiswa Universitas Amikom berharap para santri tidak hanya mampu meningkatkan rasa percaya diri tetapi juga menjadi agen perubahan yang komunikatif dan inspiratif di lingkungan mereka.
Melalui keterampilan komunikasi yang efektif, santri diharapkan mampu menyampaikan gagasan dengan cara yang terstruktur dan persuasif, baik di depan audiens kecil maupun besar.
Dengan terlaksananya pelatihan ini, mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta kembali menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan komunitas seperti ini diharapkan terus berlanjut untuk menciptakan generasi muda yang berdaya saing, kreatif, dan berjiwa kepemimpinan.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.





