Mahasiswa UNS Dorong Pemanfaatan Tanaman Herbal Lewat Program REHAT

Dokumentasi bersama setelah pelaksanaan program bertajuk REHAT (Ramahkan Herbal untuk Kesehatan) pada Senin, (21/7/2025). (doc. KKN 326 UNS)
Dokumentasi bersama setelah pelaksanaan program bertajuk REHAT (Ramahkan Herbal untuk Kesehatan) pada Senin, (21/7/2025). (doc. KKN 326 UNS)

Desa Muncar, Krajan.id – Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) yang tergabung dalam Kelompok KKN 326 menggelar program bertajuk REHAT (Ramahkan Herbal untuk Kesehatan) pada Senin, (21/7/2025). Kegiatan berlangsung di Gedung Kesenian Muncar Krajan, Desa Muncar, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung, dengan peserta utama perwakilan ibu-ibu PKK dan kader posyandu setempat.

Program ini selaras dengan tema KKN, yakni “Agroeduekowisata Berbasis Kopi dan Konservasi”. Fokus kegiatan adalah memberikan edukasi pemanfaatan tanaman herbal sebagai potensi pertanian lokal yang bernilai guna bagi kesehatan, konservasi lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat.

Bacaan Lainnya

Acara diawali dengan perkenalan mahasiswa KKN kepada peserta, kemudian dilanjutkan penyampaian materi seputar jenis-jenis tanaman herbal yang mudah dibudidayakan, seperti jahe, kunyit, serai, dan temulawak. Pemateri menjelaskan khasiat tiap tanaman, mulai dari menjaga daya tahan tubuh, mengatasi keluhan kesehatan ringan, hingga mendukung pola hidup sehat.

Mahasiswa KKN saat menyampaikan materi mengenai jenis-jenis tanaman herbal yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti jahe, kunyit, serai, dan temulawak. (doc. KKN 326 UNS)
Mahasiswa KKN saat menyampaikan materi mengenai jenis-jenis tanaman herbal yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti jahe, kunyit, serai, dan temulawak. (doc. KKN 326 UNS)

Usai penyampaian materi, peserta mengikuti workshop penanaman tanaman herbal. Dalam sesi ini, mahasiswa membimbing secara langsung teknik penanaman menggunakan polybag, mulai dari pemilihan bibit, penyiapan media tanam, hingga cara perawatan sederhana agar tanaman tumbuh optimal.

Mahasiswa KKN mengajak peserta mempraktikkan langsung teknik penanaman menggunakan media tanah dan polybag. (doc. KKN 326 UNS)
Mahasiswa KKN mengajak peserta mempraktikkan langsung teknik penanaman menggunakan media tanah dan polybag. (doc. KKN 326 UNS)

Baca Juga: KKN 44 UMBY Latih Anak SD Kelola Emosi Lewat Art Therapy dan Journalling

Menurut panitia, keterampilan ini diharapkan dapat diterapkan oleh ibu-ibu PKK di rumah masing-masing.

“Selain bermanfaat untuk kesehatan keluarga, budidaya herbal juga bisa menjadi peluang usaha dan mendukung ketahanan pangan rumah tangga,” ujar salah satu anggota KKN 326.

Peserta saat melakukan penyiapan media tanam. (doc. KKN 326 UNS)
Peserta saat melakukan penyiapan media tanam. (doc. KKN 326 UNS)

Program REHAT tidak hanya menawarkan solusi jangka pendek, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi masyarakat Desa Muncar. Dengan pemanfaatan pekarangan, warga dapat menghasilkan tanaman herbal yang bernilai ekonomis sekaligus mendukung hidup sehat dan mandiri.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *