Menyemai Mimpi Anak Panti, Mahasiswa KKN UINSI Sidomulyo Gelar Dream Tree Project

Mahasiswa KKN UINSI saat pelaksanaan program kerja bertajuk Dream Tree Project. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)
Mahasiswa KKN UINSI saat pelaksanaan program kerja bertajuk Dream Tree Project. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)

Samarinda, Krajan.id – Panti Sosial Asuhan Anak Harapan di Samarinda Ilir dipenuhi suasana haru sekaligus semangat ketika mahasiswa KKN UINSI Sidomulyo melaksanakan program kreatif bertajuk Dream Tree Project pada (26/7/2025).

Tidak sekadar kegiatan biasa, acara ini menjadi ruang bagi anak-anak panti untuk berani bermimpi, menuliskannya, lalu menanamkan keyakinan bahwa masa depan mereka bisa dicapai.

Bacaan Lainnya

Dream Tree Project mengajak sekitar 80 anak dari jenjang SD, SMP, hingga SMA menuliskan cita-cita di kertas warna-warni yang kemudian digantungkan pada sebuah “pohon impian”. Pohon tersebut berdiri kokoh di tengah ruangan, menjadi simbol harapan, doa, dan tekad untuk menatap masa depan.

Bukan hanya sekadar menulis mimpi, kegiatan ini dikemas dengan sesi motivasi, permainan edukatif, hingga sharing pengalaman inspiratif. Namun, momen paling menyentuh terjadi saat beberapa anak maju ke depan dan membacakan impian mereka. Suasana mendadak hening, beberapa anak tak kuasa menahan tangis, sementara yang lain larut dalam rasa haru.

Beberapa anak diminta maju untuk membacakan impian mereka di depan teman-temannya. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)
Beberapa anak diminta maju untuk membacakan impian mereka di depan teman-temannya. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)

Seorang anak kecil dengan suara lirih namun penuh keyakinan mengatakan, “Saya ingin jadi guru, supaya bisa mengajarkan anak-anak seperti saya.” Kalimat sederhana itu menyentuh hati semua yang hadir.

Menurut panitia KKN, kegiatan ini lahir dari keprihatinan akan minimnya wadah bagi anak-anak panti untuk menyalurkan emosi dan mengekspresikan harapan.

“Kami ingin anak-anak di panti ini percaya bahwa setiap mimpi memiliki jalan untuk diwujudkan, selama mereka terus berusaha dan berdoa,” ujar Miftah, pemateri motivasi.

Hal senada disampaikan Suriana, salah satu fasilitator kegiatan. “Melalui Dream Tree Project, saya melihat anak-anak memiliki semangat besar. Mereka hanya butuh ruang untuk percaya diri dan dukungan nyata dari lingkungan,” ungkapnya.

Baca Juga: KKN UNS 146 Dorong UMKM Desa Jiwan Kuasai Foto Produk dan Google Maps

Kegiatan ini berhasil menumbuhkan suasana kebersamaan yang erat. Anak-anak tampak semakin berani mengutarakan mimpi mereka, mulai dari bercita-cita menjadi guru, dokter, polisi, hingga seniman. Tidak hanya itu, interaksi yang tercipta juga memperkuat rasa kekeluargaan antara mahasiswa dan anak-anak panti.

Peserta menuliskan cita-cita mereka di kertas warna-warni, kemudian menggantungkan kertas tersebut pada Pohon Impian yang berdiri di tengah ruangan. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)
Peserta menuliskan cita-cita mereka di kertas warna-warni, kemudian menggantungkan kertas tersebut pada Pohon Impian yang berdiri di tengah ruangan. (doc. KKN UINSI Sidomulyo Samarinda Ilir)

Dari sisi mahasiswa KKN, program ini bukan sekadar pelaksanaan kewajiban, melainkan sebuah pembelajaran tentang arti kepedulian. Mereka berharap Dream Tree Project dapat menjadi langkah awal mendampingi anak-anak panti meraih masa depan yang lebih baik, sekaligus mempererat hubungan mahasiswa dengan masyarakat sekitar.

Lebih dari sekadar menumbuhkan semangat, kegiatan ini meninggalkan pesan kuat bahwa mimpi bukan sekadar angan, melainkan pondasi yang akan menuntun setiap anak menuju masa depan yang lebih cerah.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *