Bantul, Krajan.id – Upaya menciptakan kemandirian ekonomi terus digalakkan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) XLVII Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY).
Salah satunya dilakukan Kelompok 71 yang menghadirkan inovasi sederhana namun berdampak, yakni pelatihan pembuatan sabun cuci piring homemade untuk Ibu-Ibu PKK Dusun Kemasan, Desa Karang Tengah, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, pada Minggu (10/8/2025).
Kegiatan ini tidak sekadar memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membuka peluang baru bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha rumahan.
Ketua Kelompok 71, Alif Ihwan, menegaskan bahwa program ini dirancang untuk meningkatkan kemandirian warga.
“Kami berharap pelatihan ini bisa menjadi bekal berharga bagi Ibu-Ibu PKK, baik untuk mengurangi pengeluaran rumah tangga maupun sebagai langkah awal membangun usaha kecil yang bernilai ekonomis,” ujarnya.

Pelatihan yang berlangsung di Rumah Ketua RT 05 tersebut diikuti lebih dari 70 anggota PKK. Materi disampaikan secara sistematis, mulai dari pengenalan bahan dan fungsinya hingga praktik langsung pencampuran dan pengadukan. Mahasiswa KKN memberikan pendampingan penuh agar peserta memahami cara menghasilkan sabun yang higienis, aman, dan hemat biaya.
Antusiasme warga terlihat jelas, salah satunya disampaikan oleh Saniah, peserta pelatihan.
“Saya senang bisa belajar membuat sabun sendiri. Modalnya kecil, tapi manfaatnya besar. Selain untuk kebutuhan sehari-hari, ini juga bisa dijual,” katanya penuh semangat.
Baca Juga: Mahasiswa UNS Edukasi Petani Kopi Temanggung Lewat Program SIGAP KOPI
Menariknya, mahasiswa KKN juga membekali peserta dengan wawasan sederhana mengenai strategi pemasaran. Dengan pemanfaatan jaringan sosial dan komunitas lokal, sabun homemade ini berpotensi menjadi sumber penghasilan tambahan bagi Ibu-Ibu PKK, bahkan bisa memperkuat dana kas kelompok.
Inisiatif ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dapat melahirkan solusi kreatif. Lebih dari sekadar pelatihan, program ini membuka pintu kemandirian ekonomi yang berbasis pada keterampilan lokal. Dusun Kemasan pun diharapkan dapat menjadi contoh desa inovatif yang memberdayakan potensi warganya.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.





