Sinergi Pemerintah dan Mahasiswa KKN Dorong Ekonomi Desa Lewat Sosialisasi Koperasi Merah Putih di Desa Gunosari

Pelaksanaan sosialisasi Koperasi Merah Putih yang dilaksanakan di Balai Desa Gunosari, Kecamatan Tlogosari, pada Rabu (10/7/2025). (doc. KKN 154 UINSA)
Pelaksanaan sosialisasi Koperasi Merah Putih yang dilaksanakan di Balai Desa Gunosari, Kecamatan Tlogosari, pada Rabu (10/7/2025). (doc. KKN 154 UINSA)

Bondowoso, Krajan.id – Upaya penguatan ekonomi masyarakat berbasis koperasi mulai digalakkan di Kabupaten Bondowoso. Salah satu langkah konkret terlihat melalui Sosialisasi Koperasi Merah Putih yang dilaksanakan di Balai Desa Gunosari, Kecamatan Tlogosari, pada Rabu (10/7/2025).

Kegiatan ini dihadiri sekitar 30 peserta, terdiri dari perangkat desa, pengurus koperasi, perwakilan distributor, dan masyarakat setempat.

Bacaan Lainnya

Kegiatan sosialisasi menghadirkan narasumber dari Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Bondowoso. Dalam pemaparannya, Kepala Diskoperindag menekankan pentingnya proses pembentukan koperasi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Untuk menjalankan usaha dengan baik, diperlukan rencana bisnis (business plan) yang mencakup sistem operasional, kebutuhan modal, dan proyeksi keuntungan,” ujar Kepala Diskoperindag dalam sambutannya.

Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan koperasi sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengurusnya. Setidaknya, pengurus koperasi Merah Putih diharapkan memiliki empat kriteria utama, yaitu jujur, inovatif, memiliki waktu luang, dan sehat secara jasmani.

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKN Kelompok 154 UIN Sunan Ampel Surabaya berperan aktif sebagai fasilitator dan pendamping kegiatan. Mereka turut membantu proses koordinasi, dokumentasi, hingga memberikan penyuluhan langsung kepada warga mengenai pentingnya koperasi serta prosedur pembentukannya.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memahami manfaat koperasi tidak hanya sebagai wadah ekonomi, tapi juga sebagai alat pemberdayaan komunitas secara berkelanjutan,” ujar salah satu mahasiswa KKN yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Kehadiran mahasiswa KKN menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara pemerintah daerah dan masyarakat desa. Selain itu, mereka juga turut memperkuat semangat gotong royong dalam merintis koperasi yang mandiri dan profesional.

Sosialisasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam mempersiapkan masyarakat Desa Gunosari untuk menjalankan koperasi secara legal dan berkelanjutan. Diharapkan, kehadiran Koperasi Merah Putih ke depannya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi desa serta meningkatkan kesejahteraan para anggotanya.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *