Kendalrejo, Krajan.id – Festival P5 Market Day yang diselenggarakan di SD Negeri Kendalrejo pada (12/12/2024) telah sukses menjadi ajang edukasi sekaligus hiburan bagi siswa, guru, dan orang tua. Acara ini menjadi salah satu puncak dari rangkaian kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 8 yang diinisiasi oleh mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter, kreativitas, dan kewirausahaan kepada siswa. Dengan melibatkan siswa kelas 4, 5, dan 6 sebagai pelaku utama kegiatan, festival ini juga memberikan ruang bagi siswa untuk menampilkan bakat seni mereka di hadapan khalayak.
Persiapan menuju Festival P5 Market Day melibatkan siswa secara aktif dalam berbagai tahapan, mulai dari merencanakan produk yang akan dijual, mempersiapkan bahan baku, hingga menyusun strategi pemasaran. Dalam proses ini, siswa belajar banyak tentang kerja sama tim, tanggung jawab, dan pentingnya komunikasi yang efektif.
Festival ini menghadirkan dua kegiatan utama, yaitu Market Day dan Pentas Seni. Pada sesi Market Day, siswa kelas 4, 5, dan 6 berperan sebagai pedagang yang menjual hasil karya mereka. Produk yang dijual mencakup kerajinan tangan seperti gantungan kunci dan gelang, makanan ringan buatan sendiri, serta hiasan tangan yang unik. Sementara itu, siswa kelas 1, 2, dan 3 menjadi pengunjung, belajar memahami konsep transaksi dan nilai jual beli secara langsung.
Dalam Pentas Seni, siswa kelas 4 hingga 6 menampilkan kreativitas mereka melalui tari tradisional, musik, nyanyian, hingga drama pendek dengan pesan inspiratif. Semua penampilan ini menjadi wadah bagi siswa untuk mengekspresikan bakat seni mereka.
Para mahasiswa Kampus Mengajar memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan acara ini. Muhammad Nizar Ardhani dari Universitas Sebelas Maret, yang berperan sebagai fasilitator, menjelaskan beberapa persiapan yang dilakukan.
“Kami membimbing siswa kelas 4 hingga 6 untuk membuat produk yang akan dijual, mulai dari kerajinan tangan hingga makanan. Selain itu, kami juga memberikan pelatihan dasar kewirausahaan, seperti menentukan harga, promosi, dan cara berkomunikasi dengan pelanggan,” ujar Mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika, UNS itu.
Selain pendampingan produk, mahasiswa juga membantu menghias stand, melatih siswa untuk pentas seni, dan menyusun publikasi acara. Evina Cahyani Budiaji, mahasiswa Prodi Sosiologi UNS, menambahkan bahwa mereka juga menyiapkan alat bantu seperti daftar harga, kotak uang, dan perlengkapan stand agar acara berjalan lancar.
Siswa SDN Kendalrejo berhasil menunjukkan kreativitas luar biasa selama acara berlangsung. Nizar Ardhani menyampaikan kekagumannya terhadap hasil karya siswa.
“Saya sangat mengapresiasi kreativitas siswa. Mereka mampu menciptakan produk-produk bernilai jual dari bahan sederhana. Estetika produk seperti desain yang unik dan kemasan rapi juga menunjukkan perhatian mereka terhadap detail,” ungkap Nizar.
Dalam hal promosi, siswa juga menunjukkan kecerdikan. Mereka menggunakan berbagai cara, seperti memberikan diskon, memasang poster kecil, hingga menyampaikan keunggulan produk dengan antusias. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan ini mampu mengasah kemampuan berpikir kreatif dan keterampilan komunikasi siswa.

Seperti halnya acara besar lainnya, Festival P5 Market Day juga menghadapi tantangan. Yordan Aryaputra, mahasiswa Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi UNS, mengungkapkan beberapa kendala yang dialami siswa, terutama dalam menarik perhatian pelanggan.
“Ada siswa yang merasa kesulitan menarik pembeli, terutama jika produk mereka memiliki pesaing serupa. Kami membantu mereka dengan ide-ide promosi, seperti memberikan diskon kecil atau bonus untuk pembelian tertentu,” jelas Yordan.
Selain itu, rasa malu dan kurang percaya diri menjadi tantangan lain bagi siswa saat harus berinteraksi dengan pembeli. “Kami memberikan simulasi sederhana sebelum acara untuk melatih mereka berbicara dengan sopan dan percaya diri,” tambah Candra Oktavia, mahasiswa Prodi Bimbingan Konseling Universitas Slamet Riyadi.
Baca Juga: Mahasiswa Amikom Yogyakarta Gelar Pelatihan Foto Produk bagi UMKM Perempuan dan Disabilitas
Kegiatan ini dinilai berhasil dalam menanamkan nilai-nilai kewirausahaan kepada siswa. Menurut Venlisia, mahasiswa Prodi Farmasi Universitas Setia Budi, pengalaman langsung seperti ini memberikan pelajaran yang tak ternilai.
“Siswa belajar banyak hal, mulai dari menciptakan produk hingga mengelola transaksi. Mereka juga belajar tentang pentingnya kerja sama tim dan bagaimana menghadapi tantangan dengan solusi inovatif,” katanya.
Venlisia juga menambahkan bahwa siswa tidak hanya mendapatkan ilmu kewirausahaan, tetapi juga membangun karakter yang percaya diri, pantang menyerah, dan berani mengambil risiko. “Semua ini adalah inti dari jiwa kewirausahaan,” tuturnya.
Selain Market Day, Pentas Seni menjadi daya tarik utama acara ini. Siswa menampilkan tari tradisional, musik, nyanyian, dan puisi dengan dedikasi tinggi. Kostum dan properti yang digunakan menambah estetika penampilan mereka.
“Saya sangat terkesan dengan harmoni gerakan tari dan ekspresi siswa. Ini menunjukkan hasil latihan yang serius dan kerja sama tim yang baik,” kata Evina.
Beberapa siswa juga menunjukkan bakat luar biasa dalam bidang musik. Meski ada yang tampak gugup, mereka tetap mampu membawakan lagu dengan penuh semangat. Hal ini menjadi bukti bahwa Pentas Seni tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan ruang bagi siswa untuk berkembang.
Baca Juga: Pemberdayaan KWT Ngudi Rejeki: Budidaya Jahe di Desa Dayu Menuju Kemandirian Ekonomi
Kepala Sekolah SD Negeri Kendalrejo, Suhastoro, S.Pd., memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan Festival P5 Market Day. “Kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang nyata bagi siswa. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga mempraktikkan nilai-nilai karakter yang selama ini diajarkan di sekolah. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda tahunan,” ujarnya.
Suhastoro melihat bahwa acara ini memberikan pengalaman langsung yang luar biasa dalam mengelola penjualan, berkomunikasi dengan orang lain, dan menghadapi tantangan.

”Saya juga sangat mengapresiasi antusiasme dan kreativitas yang ditunjukkan oleh siswa-siswa kelas 4, 5, dan 6 dalam menciptakan produk untuk dijual, serta keberanian mereka tampil di pentas seni. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus diselenggarakan dan menjadi bagian dari upaya kita dalam mencetak generasi yang kreatif, mandiri, dan memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat,” ujarnya.
“Saya awalnya takut tampil di depan banyak orang, tapi setelah latihan terus-menerus bersama teman-teman, akhirnya saya bisa tampil dengan percaya diri. Rasanya senang sekali,” kata salah satu siswa yang ikut serta dalam pertunjukan tari tradisional.
Baca Juga: Pemanfaatan Teaching Farm UNS Sebagai Sarana Magang Kampus Merdeka Bagi Mahasiswa
Meski sukses, ada beberapa hal yang perlu dievaluasi untuk meningkatkan kualitas kegiatan di masa depan. Beberapa guru dan mahasiswa pendamping mengusulkan pelatihan tambahan bagi siswa agar produk yang dihasilkan lebih bervariasi dan berkualitas. Selain itu, pengelolaan waktu juga menjadi catatan penting agar setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi.
“Kami berharap di tahun depan kegiatan ini dapat melibatkan lebih banyak elemen, seperti penggunaan teknologi untuk promosi produk atau pelibatan komunitas lokal. Hal ini akan memberikan pengalaman yang lebih kaya bagi siswa,” ujar Muhammad Nizar Ardhani.
Mahasiswa Kampus Mengajar 8 yang terlibat dalam kegiatan ini juga merasa bangga dapat berkontribusi. “Kami belajar banyak tentang bagaimana mengelola acara yang melibatkan anak-anak, serta bagaimana menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Ini adalah pengalaman yang sangat berarti untuk kami sebagai calon pendidik,” kata mereka.
Festival P5 Market Day di SD Negeri Kendalrejo tidak hanya memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa, tetapi juga membentuk karakter mereka menjadi lebih kreatif, percaya diri, dan mandiri. Dengan dukungan dari semua pihak, kegiatan ini diharapkan dapat terus diselenggarakan di tahun-tahun mendatang, membawa dampak positif yang lebih besar bagi siswa dan komunitas sekolah.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
 
 
									
 
													







