Mahasiswa Amikom Yogyakarta Gelar Pelatihan Fotografi dan Pemanfaatan Media Sosial di Balai Desa Borangan, Klaten

Dokumentasi bersama. (doc. Kelompok Proyek Sosial Angkatan 2022 Universitas Amikom Yogyakarta)
Dokumentasi bersama. (doc. Kelompok Proyek Sosial Angkatan 2022 Universitas Amikom Yogyakarta)

Borangan, Krajan.id – Kelompok Proyek Sosial Angkatan 2022 Universitas Amikom Yogyakarta mengadakan workshop pengembangan desa wisata di Balai Kelurahan Borangan, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, pada Sabtu (14/12/2024). Kegiatan ini bertujuan mengoptimalkan pemanfaatan media sosial untuk mendukung pengembangan Wisata Taman Kaliworo.

Dengan tema “Optimalisasi Pemanfaatan Media Sosial dalam Upaya Pengembangan Taman Kaliworo Borangan Klaten Melalui Pelatihan Digitalisasi”, acara ini dihadiri oleh BUMDes Borangan sebagai pengelola Wisata Taman Kaliworo yang diketuai oleh Rully Setiawan.

Bacaan Lainnya

Ketua Kelompok Proyek Sosial, Putri Toma Wijaya, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tugas perkuliahan yang berorientasi pada pengabdian masyarakat.

“Kami memilih Wisata Taman Kaliworo karena potensinya sebagai objek wisata yang menarik untuk dikembangkan. Tempat ini memiliki berbagai daya tarik, seperti patung wayang khas, gazebo untuk bersantai, dan beragam spot kuliner,” ujarnya.

Menurut Putri, media sosial menjadi alat penting untuk mempromosikan destinasi wisata di era digital. “Sebagian besar wisatawan mencari informasi destinasi melalui media sosial. Oleh karena itu, pengelola wisata perlu memahami cara menyajikan konten visual yang menarik. Dalam workshop ini, kami membimbing mereka menguasai teknik dasar fotografi dan digitalisasi,” tambahnya.

Baca Juga: Dukung Inklusivitas, Mahasiswa MBKM UNS Sukses Dampingi Pelatihan Fisik dan Teknik Atlet Para Renang SKODI

Pada sesi pelatihan, Ghayu Lintang, salah satu anggota tim sekaligus pemateri fotografi, memberikan arahan mengenai teknik memotret objek dengan kamera ponsel.

“Meski menggunakan alat terbatas, hasil foto tetap bisa menarik jika pengelola memahami komposisi dan estetika,” katanya. Ia juga berharap pengelola Bumdes dapat mengaplikasikan teknik yang dipelajari untuk menarik perhatian masyarakat melalui visualisasi yang kreatif.

Selain workshop, tim mahasiswa ini juga memproduksi video company profile untuk Wisata Taman Kaliworo.

“Video ini akan menjadi identitas promosi wisata yang bisa diunggah ke YouTube, sehingga Taman Kaliworo lebih dikenal luas,” kata Ghayu. Pengambilan gambar untuk video dilakukan keesokan harinya, Minggu (15/12/2024).

Baca Juga: Bikin Kagum! KKN Abhaya Citta UBHARA Ciptakan Komik untuk Mengenalkan Bahaya Pergaulan Bebas dan Ajak Anak Desa Gemar Membaca

Ketua BUMDes Borangan, Rully Setiawan, menyambut baik inisiatif ini. Ia berharap pelatihan tersebut memberikan wawasan baru kepada anggotanya mengenai cara mempromosikan Wisata Taman Kaliworo melalui media sosial.

“Kami optimistis dengan promosi yang baik, Wisata Taman Kaliworo dapat menarik lebih banyak wisatawan dan mendukung perkembangan UMKM lokal,” pungkasnya.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *