Sosialisasi Keuangan Keluarga: Upaya Mahasiswa BBK 5 Unair dalam Mengatasi Kekerasan Finansial

Sesi foto bersama peserta Sosialisasi Keuangan Keluarga. (doc. Pribadi)
Sesi foto bersama peserta Sosialisasi Keuangan Keluarga. (doc. Pribadi)

Sonokwijenan, Krajan.id – Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) yang tergabung dalam program Belajar Bersama Komunitas (BBK) 5 menggelar sosialisasi keuangan keluarga di Gang Sonorejo. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai penyebab kekerasan finansial dalam lingkungan keluarga serta langkah-langkah pencegahannya.

Sasaran utama kegiatan ini adalah masyarakat sekitar, khususnya ibu rumah tangga yang berperan penting dalam manajemen keuangan keluarga.

Bacaan Lainnya

Sosialisasi ini tidak hanya sebagai bentuk imbauan, tetapi juga sebagai solusi konkret untuk mencegah terjadinya kekerasan finansial, yang dapat berdampak pada permasalahan rumah tangga. Kegiatan ini diinisiasi oleh mahasiswa BBK 5 Unair yang bekerja sama dengan PT Inspirasi Keuangan Syariah (IKSH).

Acara berlangsung pada Minggu (19/1/2025) di Balai RT 005 RW 001, Kelurahan Sonokwijenan, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jawa Timur. Sosialisasi ini dihadiri oleh masyarakat umum, terutama ibu rumah tangga dan pasangan yang telah berkeluarga.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Irma Andriyaningtyas, S.T., M.SEI., CFP., IFP., AWP., AEPP., CPMA., perwakilan dari PT Inspirasi Keuangan Syariah yang bertindak sebagai pemateri. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi antusiasme peserta dan menekankan pentingnya literasi keuangan dalam mencegah konflik rumah tangga.

Sesi pemaparan materi Sosisalisasi Keuangan Keluarga di Balai RT 005 RW 001. (doc. Pribadi)
Sesi pemaparan materi Sosisalisasi Keuangan Keluarga di Balai RT 005 RW 001. (doc. Pribadi)

Setelah sambutan, sesi materi disampaikan dengan pendekatan diskusi interaktif yang santai namun informatif. Konsep acara dibuat menyerupai suasana arisan untuk menciptakan atmosfer yang nyaman dan akrab bagi para ibu yang hadir.

Baca Juga: KKN BBK 5 Unair Dorong Branding dan Digitalisasi Desa Kemasantani Lewat Program SAHABAT KEMASANTANI

Muhammad Al Hazmi Rayhan Andrianto, anggota tim BBK 5 Unair, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah dampak negatif dari kekerasan finansial dalam keluarga. Ia menyoroti bahwa banyak kasus keretakan rumah tangga dipicu oleh masalah keuangan, terutama ketika istri dianggap tidak mampu mengelola keuangan keluarga.

“Banyak kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) berawal dari permasalahan keuangan. Istri sering disalahkan karena dianggap tidak cakap dalam mengatur keuangan, padahal sering kali akar permasalahannya adalah kurangnya komunikasi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan keluarga,” ungkap Hazmi.

Dalam pemaparannya, Ibu Irma menjelaskan pentingnya membangun keterbukaan dan komunikasi yang baik antara pasangan serta anggota keluarga lainnya. Ia menekankan bahwa pengelolaan keuangan yang sehat harus diawali dengan komunikasi yang jujur dan pengendalian emosi yang baik.

Komunikasi dan keterbukaan adalah kunci utama dalam mengelola keuangan keluarga. Jika pasangan tidak memiliki transparansi dalam penghasilan dan pengeluaran, konflik dapat dengan mudah muncul,” jelasnya.

Selain itu, dalam sesi diskusi, para peserta diberikan pemahaman tentang pentingnya menetapkan skala prioritas dalam keuangan keluarga. Ibu Irma juga menghubungkan materi dengan contoh konkret yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, seperti arisan, pengelolaan utang, serta investasi yang aman bagi ibu rumah tangga.

Baca Juga: Mahasiswa KKN Unand Tanam Jagung Bersama Polsek di Mudiak Aia, Kinari

Acara ini mendapat respons positif dari para peserta. Mereka mengaku mendapatkan wawasan baru mengenai pentingnya literasi keuangan dalam menjaga keharmonisan rumah tangga. Sebagai bentuk apresiasi, Ibu Irma membagikan bukunya yang berjudul Romantika Pernikahan Keluarga kepada ibu-ibu yang aktif berpartisipasi dalam diskusi.

Para mahasiswa BBK 5 Unair berharap bahwa sosialisasi seperti ini dapat dilakukan di berbagai daerah lainnya agar semakin banyak keluarga yang memahami pentingnya manajemen keuangan dalam rumah tangga. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat, diharapkan kasus kekerasan finansial dapat diminimalisir dan kesejahteraan keluarga semakin terjaga.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *