Krajan.id – Lapangan Desa Cukurgondang, Grati, Pasuruan menjadi saksi kemeriahan acara sholawat bertajuk “2 Majelis 1 Cinta: Cukurgondang Bersholawat” pada Minggu (14/7/2024) malam. Acara ini diorganisir oleh Majelis Al-Ikhwan dan MDS Nurul Badri, mengundang ribuan orang dari berbagai daerah untuk turut serta dalam perayaan ini.
Tidak hanya itu, kegiatan sholawat ini juga menghadirkan sejumlah tokoh terkenal seperti Habib Hasan Assegaf, Alhabib Ibnu Arobi Alaydrus, dan Alhabib Hamdan Alaydrus, serta para masyayikh setempat. Momentum ini juga menjadi ajang perayaan Haflah Miladiyah Santri Tersakiti yang ke-4, sebuah komunitas yang terkenal dengan dedikasinya terhadap kegiatan keagamaan.
Acara yang dimulai pada pukul 19.00 WIB diawali dengan penampilan hadhroh dari kedua majelis tersebut, menciptakan suasana meriah sembari menunggu kedatangan para habib. Habib Hasan Assegaf kemudian membuka acara dengan lantunan sholawat yang menyampaikan pesan cinta, perdamaian, dan pentingnya sholawat sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Pesan-pesan beliau mampu menginspirasi ribuan jamaah yang hadir untuk terus mendekatkan diri kepada Allah dan Rasul-Nya.
Tidak hanya masyarakat umum, acara ini juga melibatkan para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA). Mereka turut serta dalam membantu persiapan acara, pengaturan lalu lintas, dan penyediaan konsumsi bagi para peserta. Kehadiran mereka menambah semarak acara, menunjukkan kolaborasi yang harmonis antara mahasiswa dan masyarakat.
“Alhamdulillah, acara dari awal sampai akhir berjalan dengan lancar. Kami sangat terkesan dengan antusiasme masyarakat yang hadir untuk ikut melantunkan sholawat,” ujar salah satu anggota kelompok KKN 41 UINSA Cukurgondang.
Disisi lain, Farhan, seorang warga yang turut hadir mengatakan, “Acara ini juga diramaikan dengan kehebohan para anggota komunitas Santri Tersakiti dalam merayakan milad ke-4 mereka, mulai dari bendera hingga seragam almamater yang dikenakan.”
Melalui momen ini, kelompok KKN 41 UINSA Cukurgondang berharap dapat mengambil banyak pelajaran dan motivasi.
“Ketika asmara hancur, ya sholawat meluncur,” tulis salah satu kaos pemuda Syekhermania yang hadir, menjadi slogan yang menguatkan semangat mereka.
Baca Juga: Teknologi Reverse Osmosis KKN Abmas ITS, Solusi Krisis Air Bersih Desa Pacalan
Acara “2 Majelis 1 Cinta: Cukurgondang Bersholawat” ini berhasil mempererat ukhuwah Islamiyah di antara masyarakat dan meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang hadir.
Harapannya, acara serupa dapat terus diadakan di masa mendatang untuk memperkuat tali persaudaraan dan meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
