Mahasiswa KKN-PPM UNIMAL Kelompok 19 Adakan Psikoedeukasi Peningkatan Pengetahuan Kesiapsiagaan Psikologis dalam Menghadapi Bencana 

Program psikoedukasi yang digelar pada Kamis (25/7/2024) di SDN 8 Meunasah Tuha. (doc. KKN-PPM UNIMAL 19)
Program psikoedukasi yang digelar pada Kamis (25/7/2024) di SDN 8 Meunasah Tuha. (doc. KKN-PPM UNIMAL 19)

Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh (UNIMAL) Kelompok 19 telah melaksanakan program psikoedukasi untuk meningkatkan kesiapsiagaan psikologis anak-anak dalam menghadapi bencana banjir.

Program ini digelar pada Kamis (25/7/2024) di SDN 8 Meunasah Tuha, dengan maksud dan tujuan dari psychological preparedness for flood disaster pada anak adalah untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi dan pemulihan dari dampak psikologis yang mungkin timbul akibat bencana banjir.

Bacaan Lainnya

Diprakarsai oleh M. Ari Mauliya dan Farah Diba Syahira, mahasiswa program studi Psikologi, kegiatan ini menggunakan video animasi buatan sendiri untuk menjelaskan tentang bencana banjir. Anak-anak diberikan pemahaman mendalam mengenai banjir serta dilatih keterampilan coping yang efektif untuk mengelola stres dan trauma yang mungkin muncul akibat bencana.

“Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada anak-anak tentang apa itu bencana banjir dan bagaimana mereka bisa menghadapinya secara psikologis,” ujar M. Ari Mauliya.

Dengan pendekatan yang interaktif dan mudah dipahami, anak-anak diajak untuk lebih siap secara mental dalam menghadapi kemungkinan terjadinya banjir.

Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Kreatif dan Kesehatan, Mahasiswa KKN-PMD UNRAM Gelar Sosialisasi Pembuatan Abon Cumi di Desa Keruak

Selain memberikan pemahaman tentang bencana, program ini juga bertujuan untuk memfasilitasi pemulihan psikologis yang lebih cepat dan efektif. Anak-anak yang terlibat diharapkan mampu mengelola stres dengan lebih baik dan pulih dari trauma dengan lebih cepat.

“Kami berharap melalui program ini, anak-anak akan memiliki kesiapan mental yang lebih baik dan bisa lebih tenang dalam menghadapi situasi darurat,” tambah Farah Diba Syahira.

Baca Juga: Memupuk Literasi Sejak Dini, Mahasiswa KKN-BBK 4 UNAIR Membiasakan Literasi di SDN Kalikatir

Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak di Desa Meunasah Tuha menjadi lebih tangguh secara psikologis dalam menghadapi bencana banjir.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *