Menonton laga Timnas Indonesia melawan Irak dalam perebutan tempat ketiga Kejuaraan Asia U-23 2024 memang sangat seru. Meski Timnas U-23 Indonesia harus puas di posisi ketiga, dukungan luar biasa dari masyarakat Indonesia terus mengalir. Nonton bareng (nobar) di berbagai kota di Indonesia, mulai dari alun-alun hingga tempat parkir, memperlihatkan semangat dan kebersamaan dalam mendukung timnas.
Pengalaman menarik saya terjadi saat menyaksikan pertandingan sepak bola Timnas Indonesia di TV. Saat pertandingan berlangsung, iklan-iklan muncul secara tiba-tiba, bahkan ketika para petinggi AFC sedang berdebat tentang kelanjutan pertandingan karena adanya pelanggaran. Penempatan iklan yang tidak tepat ini sangat mengganggu pengalaman menonton.
Menurut saya, siaran langsung sepak bola tidak seharusnya menyisipkan iklan layar penuh berdurasi 15-30 detik di tengah pertandingan. Apa keuntungan dari iklan ini? Slot komersial yang penuh selama pertandingan dan sebelum komentar pasca pertandingan justru mengurangi kualitas siaran. Di awal acara, iklan yang muncul di tepi layar, teks yang bergulir, dan overlay yang mengecilkan tampilan TV membuat penonton sulit melihat aksi di lapangan.
Penempatan iklan yang lebih kreatif dan strategis sangat diperlukan. Iklan tidak boleh muncul saat momen krusial dalam pertandingan. Di Amerika Serikat, durasi iklan dibatasi dalam program tertentu untuk menghindari gangguan pada bagian utama acara. Banyak dari kita yang akhirnya beralih ke live streaming di Vidio.com, YouTube, atau aplikasi lainnya demi mendapatkan pengalaman menonton yang lebih baik tanpa gangguan iklan.
Baca Juga: Dampak Etika dalam Beriklan: Tanggung Jawab dan Implikasi
Pesan saya sederhana: Perhatikan penempatan iklan saat siaran langsung sepak bola. Sebaiknya pertandingan Timnas Indonesia disiarkan tanpa iklan yang mengganggu. Saya memahami bahwa saluran TV swasta didanai oleh iklan, namun jika iklan terlalu mendominasi, penonton akan merasa terganggu dan malas menonton. Ini dapat menurunkan rating TV, yang pada akhirnya juga merugikan para pengiklan.
Penting bagi stasiun TV untuk menyeimbangkan kebutuhan iklan dengan pengalaman menonton yang berkualitas. Dengan begitu, penonton tetap bisa menikmati pertandingan tanpa gangguan, dan pengiklan juga mendapatkan tempat yang lebih efektif untuk berpromosi.
Simak artikel terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses artikel Krajan.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03
Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.