Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) mengadakan pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Bengkel Las Desa Rowosari, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang.
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan kemampuan para pekerja serta pemilik bengkel dalam menerapkan standar K3 di lingkungan kerja mereka.
Kegiatan yang dilaksanakan pada (1/8/2024) ini diikuti oleh pekerja dan pemilik bengkel las setempat. Dengan dukungan dari dosen dan praktisi K3, mahasiswa memberikan materi tentang teknik-teknik dasar keselamatan kerja, penggunaan alat pelindung diri, serta prosedur tanggap darurat. Untuk memperdalam pemahaman, juga dilakukan simulasi menghadapi situasi darurat di bengkel.
M. Rafi Anargya Putra, salah satu mahasiswa KKN UNDIP, menekankan pentingnya penerapan K3 dalam setiap aspek pekerjaan di bengkel las.
“Pelatihan ini kami adakan agar para pekerja dan pemilik bengkel lebih memahami pentingnya keselamatan kerja. Dengan menerapkan K3, risiko kecelakaan kerja bisa diminimalisir,” ujar Rafi.
Pelatihan ini disambut baik oleh para peserta. Pemilik bengkel, Ahmad Fariyanto, mengakui bahwa sebelum pelatihan ini, ia kurang menyadari pentingnya K3 di tempat kerjanya. Namun, setelah mengikuti pelatihan, ia merasa lebih siap untuk mengelola potensi bahaya di bengkelnya.
Pelatihan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa KKN dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kapasitas lokal. Dengan penerapan K3 yang baik, diharapkan tercipta lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pengelasan.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
DPL : Fajrul Falah S.Hum., M.Hum