Penerangan Pos Ronda di Dusun Jatingarang Dimodernisasi dengan Teknologi Panel Surya

Dokumentasi pemberi edukasi dan pemasangan lampu berbasis panel surya di pos ronda. (doc. Pribadi)
Dokumentasi pemberi edukasi dan pemasangan lampu berbasis panel surya di pos ronda. (doc. Pribadi)

Krajan.id – Dusun Jatingarang, Desa Jatingarang, Pemalang, menghadapi tantangan serius dalam hal penerangan pos ronda yang selama ini sangat bergantung pada listrik PLN. Ketergantungan ini memunculkan berbagai kendala, termasuk biaya operasional yang tinggi dan risiko terganggunya pasokan energi.

Bacaan Lainnya

Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP) melihat peluang untuk mengatasi masalah ini melalui penerapan teknologi yang lebih modern dan ramah lingkungan. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pemasangan lampu berbasis panel surya di pos ronda.

Teknologi ini memanfaatkan energi matahari sebagai sumber tenaga utama, yang tidak hanya mengurangi ketergantungan pada listrik PLN tetapi juga menekan biaya operasional dalam jangka panjang.

Steven Anugrah Andro Hansamu, salah satu mahasiswa KKN yang terlibat dalam program ini, menyampaikan, “Penggunaan panel surya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penerangan di pos ronda, terutama pada malam hari, serta mengurangi biaya operasional yang selama ini cukup membebani warga.”

Ia menambahkan bahwa teknologi ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat mengenai pentingnya beralih ke energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan.

Dengan adanya penerangan yang lebih baik, pos ronda dapat berfungsi lebih optimal dalam menjaga keamanan lingkungan. Selain itu, penerapan panel surya juga merupakan langkah penting dalam memperkenalkan teknologi ramah lingkungan kepada warga Dusun Jatingarang.

“Kami berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat praktis tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberlanjutan lingkungan,” tambah Steven.

Program ini mendapatkan dukungan penuh dari Karang Taruna dan masyarakat sekitar Pos Ronda Dusun Jatingarang. Mereka berharap inisiatif ini menjadi langkah awal dalam penerapan teknologi yang lebih modern dan berkelanjutan di desa mereka.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *