Pesta Pintar Sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Remaja Desa Sorogaten  

Sesi foto bersama mahasiswa UNNES GIAT 9 dengan para peserta dalam acara "Pesta Pintar" di Desa Sorogaten, Minggu (4/8/2024). (doc. UNNES GIAT 9)
Sesi foto bersama mahasiswa UNNES GIAT 9 dengan para peserta dalam acara "Pesta Pintar" di Desa Sorogaten, Minggu (4/8/2024). (doc. UNNES GIAT 9)

Krajan.id – Mahasiswa UNNES GIAT 9 menggelar “Pesta Pintar” di Desa Sorogaten, Klaten, untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dan memberikan wawasan kebangsaan kepada anak-anak, pada Minggu (4/8/2024). Dengan lomba cerdas cermat yang menggunakan teknologi modern seperti aplikasi Quizizz, acara ini tidak hanya mendidik tetapi juga memperkenalkan peserta pada era digital.

Bacaan Lainnya

Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Pesta Pintar diselenggarakan dalam 4 babak yaitu babak penyisihan. Pada babak penyisihan akan ada 3 kelompok yang akan tersisihkan. Pada Babak Penyisihan, 11 kelompok peserta bersaing ketat untuk lanjut ke babak berikutnya. Dalam babak ini, sistem eliminasi diterapkan dengan menyisihkan tiga kelompok dari total peserta. Setelah itu, sisa 8 kelompok bertanding kembali dan menghasilkan 6 kelompok yang akan lolos ke babak selanjutnya, sementara dua kelompok lainnya terpaksa keluar dari kompetisi. 

Kegiatan dilaksanakan di Gedung serbaguna Desa Sorogaten. Kegiatan lomba cerdas cermat ini dihadiri oleh 33 peserta, yang terdiri anak-anak dari setiap Dukuh di Sorogaten yang berjumlah 11 dukuh. Setiap RW mengirimkan 1 kelompok yang terdiri dari 3 orang sebagai perwakilan, yang berasal dari kelas 4, 5, dan 6 Sekolah Dasar. Sebelum kompetisi Cerdas Cermat dimulai, peraturan dan tata tertib dibacakan untuk memastikan bahwa kompetisi berjalan lancar dan tidak ada kecurangan.  

Dengan cara yang inovatif, Tim UNNES GIAT 9 kembali menunjukkan komitmen mereka untuk meningkatkan pendidikan di Desa Sorogaten. Salah satu babak kompetisi cerdas cermat tahun ini menggunakan teknologi berupa laptop untuk mengerjakan soal menggunakan aplikasi Quizizz.

Baca Juga: Pencegahan dan Penanggulangan Adanya Resiko Stunting oleh Mahasiswa KKN TIM 2 UNDIP di Desa Sembojo

Tujuan inisiatif ini adalah untuk memberi anak-anak di desa akses ke teknologi digital, menyiapkan mereka untuk era yang semakin maju. Aplikasi Quizizz menawarkan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan dimana peserta dapat menjawab pertanyaan melalui perangkat laptop yang telah disediakan oleh panitia. 

Kegiatan ini mendapatkan sambutan hangat dan apresiasi dari kepala Desa Sorogaten, Bapak H. Hari Harsono, “Kami telah berharap banyak dengan adanya pesta pintar yang diadakan oleh Tim UNNES GIAT 9 ini, dapat membangkitkan jiwa kompetisi anak- anak di desa sorogaten, karena pada dasarnya kemampuan anak-anak di Desa Sorogaten sama, tidak ada yang lebih unggul maupun kurang”, ujarnya. 

Baca Juga: Tingkatkankan Visibilitas UMKM, Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Pelaku Usaha Desa Sembojo Daftarkan di Google Maps

Kegiatan ini juga dihadiri dan disambut hangat dan apresiasi dari DPL UNNES Dr. Apik Budi Santoso, M.Si.

“Teruskan!, program seperti ini harus dipertahankan ini harapannya nantinya dapat menjadikan anak-anak di desa sorogaten ini berpengetahuan pancasila yang luas kelak menjadi para pemimpin”.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *