Aplikasi Pemilahan Sampah Berbasis Machine Learning dan Computer Vision untuk Edukasi Jenis-Jenis Sampah Karya Mahasiswa KKN UNDIP

Pemaparan aplikasi kepada masyarakat warga desa Ngasem. (doc. Pribadi)
Pemaparan aplikasi kepada masyarakat warga desa Ngasem. (doc. Pribadi)

Krajan.id – Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) jurusan Statistika berhasil mengembangkan aplikasi untuk memilah sampah yang bertujuan untuk mengedukasi warga Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri. Aplikasi ini dirancang sebagai solusi inovatif untuk membantu masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga dengan lebih efektif dan ramah lingkungan.

Bacaan Lainnya

Sebagaimana kita ketahui, sampah telah menjadi masalah yang hingga kini belum terselesaikan. Penumpukan sampah yang semakin hari semakin meningkat mengancam keberlangsungan hidup berbagai makhluk dan merusak lingkungan. Salah satu dampak paling parah dari masalah ini adalah potensi sampah menyebabkan bencana yang lebih besar, seperti banjir.

Dilansir dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, di Indonesia jumlah sampah tidak terkelola mencapai 12 juta ton setiap tahunnya, dengan mayoritas sampah berasal dari sisa makanan dan bersumber dari rumah tangga. Menyikapi masalah ini, mahasiswa KKN UNDIP memandang penting untuk memberikan edukasi yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat melalui teknologi.

Dalam proses pengembangannya, para mahasiswa menggali informasi mengenai kebiasaan dan tantangan yang dihadapi oleh warga terkait pengelolaan sampah. Hasilnya, aplikasi ini dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengidentifikasi jenis sampah yang dihasilkan, mulai dari organik hingga anorganik, serta memberikan panduan langkah demi langkah untuk memilahnya dengan benar.

Screenshot Aplikasi pilahIn. (doc. Pribadi)
Screenshot Aplikasi pilahIn. (doc. Pribadi)

Pencetus ide pengembangan aplikasi, Apri, menjelaskan bahwa aplikasi ini tidak hanya berfungsi sebagai alat bantu teknis, tetapi juga sebagai media edukasi yang interaktif.

“Kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilah sampah sejak dari rumah. Melalui aplikasi ini, pengguna bisa belajar tentang berbagai jenis sampah dan dampak positif dari pengelolaan sampah yang tepat.” ungkapnya, (18/8/2024).

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNDIP Optimalisasi Sistem Informasi Administrasi Berbasis Website di Desa Ngadirojo Kidul

Sambutan positif datang, salah satunya dari Tenaga Pendidik SD Negeri 3 Tirtomoyo. Mereka menyambut baik inisiatif ini dan merasa terbantu dengan adanya panduan yang jelas dan mudah diakses. Selain itu, perangkat desa juga mendukung penuh program ini dan berharap aplikasi tersebut dapat diadopsi secara luas untuk memperbaiki kualitas lingkungan desa.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNDIP Visualisasikan Piramida Penduduk Desa Kaliprau untuk Rencana Pembangunan Tepat Sasaran

Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat tercipta perubahan nyata dalam pola pengelolaan sampah di Desa Banyakprodo. Tidak hanya mengurangi volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di tingkat desa.

Aplikasi dapat diakses di:

https://klasifikasi-sampah-2.streamlit.app

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Dosen Pembimbing Lapangan :

1. Edwin Adriono, S.T., M.T

2. Mursid Tri Susilo, S.Gz., M.Gizi

3. Qidir Maulana Binu Soesanto, S.Si., M.Sc., Ph.D.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *