Krajan.id – TK Aisyiyah Busthanul Athfal (ABA) II Sumbersari menggelar acara pelepasan siswa dan pameran karya seni budaya dengan mengangkat tema “Melestarikan Nilai-Nilai Budaya Wujudkan Generasi Emas Berkarakter” (15/6/2024). Acara ini tidak hanya menjadi ajang perpisahan, tetapi juga merayakan kreativitas dan pendidikan karakter para siswa.
Diadakan di gedung Aula MAN 1 Jember, acara ini dihadiri oleh orang tua siswa, para guru, dan Pimpinan Cabang Aisyiyah Sumbersari. Dalam sambutannya, Kepala Sekolah TK ABA II, Ibu Nurul Hayati, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. “Kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas kehadiran dan dukungannya. Kami juga memohon maaf apabila ada kesalahan selama acara berlangsung,” ujarnya.
Tahun ini, sebanyak 68 siswa TK ABA II Kelompok B dinyatakan lulus dan siap melanjutkan pendidikan ke jenjang Sekolah Dasar. Ibu Nurul Hayati juga menekankan pentingnya pendidikan agama yang telah diajarkan di sekolah agar terus dipelihara dan ditingkatkan di rumah. “Kami berharap para orang tua bisa memberi contoh pendidikan agama dalam lingkungan keluarga dan membimbing anak-anak untuk rajin beribadah, membaca Al-Quran, serta memiliki sikap yang baik dan sopan santun,” imbuhnya.
Hikmah Bhaktiati, Pimpinan Cabang Aisyiyah Sumbersari, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyoroti peran krusial orang tua dalam pendidikan anak. “Orang tua adalah lembaga pendidikan pertama bagi anak sebelum mereka memasuki lembaga pendidikan formal. Kolaborasi antara kedua orang tua sangat penting dalam membentuk karakter anak,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan para orang tua untuk memilih Sekolah Dasar yang selaras dengan nilai-nilai yang telah diajarkan di TK ABA II. “Pilihlah sekolah yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga yang mengajarkan keimanan yang kuat,” katanya.
Acara ini juga diisi dengan berbagai karya seni budaya seperti permainan musik angklung, tari rampak, musik patrol, tari jaranan, dan seni bela diri tapak suci. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang ekspresi bagi anak-anak, tetapi juga menjadi sarana untuk mengenalkan dan mencintai budaya Indonesia.
Puncak acara ditandai dengan prosesi pelepasan siswa-siswi yang telah menyelesaikan masa belajar mereka di TK ABA II Sumbersari. Setiap anak menerima atau dikalungkan gordon (kalung) di atas panggung. Dalam momen yang penuh haru tersebut, para guru memberikan pesan-pesan moral kepada anak-anak agar selalu menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Kolaborasi Internasional: SD Muhammadiyah PK Banyudono dan IIUM Malaysia Luncurkan Program Immersion
Acara pelepasan dan gelar karya seni budaya ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk terus berupaya melestarikan budaya bangsa melalui pendidikan. Dengan demikian, generasi emas berkarakter yang mencintai budayanya sendiri dapat terwujud.