Karang Taruna Dipo Ratna Muda Guwosari Terima Bantuan Kearifan Lokal dari Kemensos RI

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil DIY, KPH Yudhanegara, Ph.D, di Taman Jatilarangan dalam rangkaian acara Jagongan Kalurahan. (doc. Pribadi)
Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil DIY, KPH Yudhanegara, Ph.D, di Taman Jatilarangan dalam rangkaian acara Jagongan Kalurahan. (doc. Pribadi)

Guwosari, Krajan.id – Karang Taruna Dipo Ratna Muda Kalurahan Guwosari, Kapanewon Pajangan, Bantul, menerima Bantuan Kearifan Lokal dari Kementerian Sosial RI sebesar Rp 50 juta. Dana tersebut dimanfaatkan untuk mendukung program penguatan ekonomi berbasis kearifan lokal guna meningkatkan potensi UMKM di Kalurahan Guwosari.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil DIY, KPH Yudhanegara, Ph.D, di Taman Jatilarangan dalam rangkaian acara Jagongan Kalurahan.

Bacaan Lainnya

Ketua Karang Taruna Dipo Ratna Muda, Yoga Pradana, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Sosial RI atas bantuan hibah tersebut.

“Bantuan ini diberikan kepada 10 penerima manfaat sebagai modal usaha, masing-masing menerima Rp 5 juta. Kami berharap bantuan ini dapat mendorong pelaku UMKM di Guwosari untuk berkembang lebih pesat, sehingga perekonomian wilayah dapat terangkat dan terwujud ekonomi berkelanjutan,” ujar Yoga.

Ia juga menekankan bahwa penerima manfaat adalah warga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: Kader Konservasi FEB Resmi Menjadi UKM FEB UNNES

Sementara itu, KPH Yudhanegara, Ph.D, mengapresiasi semangat generasi muda Guwosari yang peduli terhadap lingkungan sekitar.

“Semoga bantuan ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Ke depan, program-program Karang Taruna akan mendapat dukungan dari Dana Keistimewaan DIY,” ujarnya.

Ia juga berharap inisiatif ini bisa diterapkan di wilayah lain, termasuk di tingkat padukuhan hingga RT.

Pada tahun 2025, Karang Taruna Dipo Ratna Muda merencanakan alokasi anggaran untuk lomba inovasi dan kewirausahaan, yang fokus pada pengembangan potensi generasi muda.

“Kami berharap anak-anak muda menjadi penggerak ekonomi di wilayahnya masing-masing,” tambah Yoga.

Baca Juga: Gebyar Gapai 2024: Wujud Komitmen Gapai Kebumen dalam Menyebarluaskan Inklusivitas

Program ini dinilai mampu membantu pemerintah dalam mengatasi persoalan sosial seperti kemiskinan dan pengangguran. Dengan adanya bantuan modal, masyarakat penerima manfaat dapat lebih produktif dalam mengembangkan usaha mereka.

Kehadiran program ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif bagi ekonomi lokal.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *