KKN UNDIP Sulap Limbah Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi di Desa Sendangmulyo

Sesi foto bersama mahasiswa KKN UNDIP dengan Kepala Desa dan Ibu-ibu PKK Desa Sendangmulyo (doc. Pribadi)
Sesi foto bersama mahasiswa KKN UNDIP dengan Kepala Desa dan Ibu-ibu PKK Desa Sendangmulyo (doc. Pribadi)

Krajan.id – Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Auryn Nora Azalia, Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP) dari Program Studi Teknik Lingkungan mengadakan program pelatihan untuk mengolah limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi untuk ibu-ibu PKK Desa Sendangmulyo.

Kegiatan ini dilaksanakan pada (26/7/2024), bertempat di Kantor Balai Desa Sendangmulyo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri dan dihadiri oleh ibu-ibu PKK se-Desa Sendangmulyo serta Kepala Desa Sendangmulyo Bapak Wasno S.Sos,. M.Si.

Bacaan Lainnya

Pelatihan diawali dengan penjelasan singkat mengenai bahaya pencemaran limbah minyak jelantah bagi lingkungan; alat dan bahan; serta tahapan pembuatan lilin aromaterapi. Hal tersebut diperlukan untuk menambah wawasan dan juga untuk mengedukasi bagaimana cara mengolah limbah minyak jelantah dengan baik dan benar.

“Pengolahan minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Selain itu, lilin aromaterapi juga memiliki nilai ekonomis dan berpotensi untuk dikembangkan dan dipasarkan ke luar,” ujar Auryn, mahasiswa KKN dari Universitas Diponegoro.

Auryn menjelaskan bahwa dalam pembuatan lilin aroma terapi ini, langkah pertama yang dilakukan yaitu memanaskan minyak jelantah dan stearin dengan perbandingan 1:1 dengan api kecil hingga stearin leleh. Kemudian, menambahkan pewarna dari crayon bekas dan essential oil (pewangi) secukupnya. Selanjutnya tuang ke dalam gelas yang sudah diberi sumbu lalu tunggu hingga mengeras.

Pemaparan materi dan demonstrasi pembuatan Lilin Aromaterapi (doc. Pribadi)
Pemaparan materi dan demonstrasi pembuatan Lilin Aromaterapi (doc. Pribadi)

Selama pelatihan berlangsung, ibu-ibu PKK terlihat sangat aktif dan menunjukkan minat besar pada tiap tahap proses pelatihan. Program tersebut mendapatkan apresiasi penuh dari Ibu-Ibu PKK Desa Sendangmulyo. Para peserta merasa mendapatkan pengetahuan baru yang bermanfaat dan berencana untuk mencoba membuat lilin aromaterapi di rumah.

“Alhamdullilah mahasiswa UNDIP sudah memberikan pelatihan yang bermanfaat untuk ibu-ibu PKK Sendangmulyo, semoga dari pelatihan tersebut masyarakat dapat mengembangkan ilmu yang telah diberikan,” ungkap Bapak Wasno, Kepala Desa Sendangmulyo.

Baca Juga: Giatkan Masyarakat yang Mandiri Ekonomi, Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Pelatihan Pembuatan Chilli Oil

Dengan adanya program pemanfaatan minyak jelantah ini, mahasiswa KKN UNDIP berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui inovasi dan kreativitas.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Dosen Pembimbing Lapangan: Erwin Adriono, S.T., M.T.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *