Krajan.id – Desa Kapuran mengambil langkah proaktif dalam menangani masalah stunting dengan menggelar Pembinaan Ketahanan Keluarga yang diadakan oleh BKKBN Kecamatan Badegan. Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Balai Desa Kapuran pada Kamis (13/06/2024), dengan melibatkan berbagai pihak dari lembaga pemerintah, kelompok masyarakat, hingga badan usaha.
Dra. Budi Lestari Mukti, Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan, dan Penggerakan BKKBN Kabupaten Ponorogo, hadir bersama Muhamad Muklas, Camat Badegan, seluruh perangkat desa, serta anggota Tim Penggerak PKK Desa Kapuran.
Dalam sambutannya, Dra. Budi menyatakan, “Kolaborasi ini penting untuk mempercepat penurunan angka stunting. Tanpa dukungan semua pihak, upaya kita akan sulit mencapai hasil yang maksimal.”
Stunting, kondisi dimana anak mengalami pertumbuhan yang terhambat, menjadi fokus utama kegiatan ini. “Stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga masalah sosial yang harus kita tangani bersama,” ujar Muhamad Muklas, Camat Badegan.
Faktor-faktor seperti kekurangan gizi kronis, sanitasi yang buruk, dan kurangnya akses terhadap layanan kesehatan turut berkontribusi terhadap stunting.
Kegiatan pembinaan ini diisi dengan penyampaian program Tribina oleh Dra. Susilaningtyas, Koordinator Penyuluh KB Kecamatan Badegan. “Program Tribina bertujuan memberikan wawasan kepada masyarakat tentang pembinaan keluarga yang mengedepankan peran serta kepedulian anggota keluarga guna mencapai kesejahteraan,” jelasnya.
Program Tribina terdiri dari tiga bagian: Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Bina Keluarga Lansia (BKL). Dra. Susilaningtyas menambahkan, “Melalui BKB, kita fokus pada pola asuh, perkembangan fisik, dan kemampuan motorik balita. Sementara BKR dan BKL memberikan bimbingan dalam berinteraksi dengan remaja dan menjaga produktivitas lansia.”
Baca Juga: Desa Netampin Tingkatkan Semangat Gotong Royong Menuju Lomba Desa Tingkat Kabupaten
Kepala Desa Kapuran, M. Siswanto, menyampaikan harapannya, “Dengan penerapan program Tribina, kami berharap setiap keluarga di Desa Kapuran mampu mencapai kesejahteraan dan kualitas hidup yang lebih baik.” Ia juga menekankan pentingnya peran aktif semua pihak dalam menjalankan program ini.
Melalui kegiatan ini, Desa Kapuran menunjukkan komitmennya dalam mengatasi masalah stunting dan meningkatkan kualitas hidup warganya. Kolaborasi dan gotong royong menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini, demi masa depan anak-anak yang lebih sehat dan sejahtera.