Langkah Awal Pemanfaatan Sampah Organik, Mahasiswa Kukerta UNRI Sosialisasikan Biopori di Desa Semelinang Tebing

Sesi foto bersama mahasiswa Kukerta Reguler UNRI dengan peserta sebanyak 15 anggota Ibu PKK Desa Semelinang Tebing dalam kegiatan sosialisasi biopori. (doc. Kukerta Reguler UNRI)
Sesi foto bersama mahasiswa Kukerta Reguler UNRI dengan peserta sebanyak 15 anggota Ibu PKK Desa Semelinang Tebing dalam kegiatan sosialisasi biopori. (doc. Kukerta Reguler UNRI)

Krajan.id – Minggu, (4/8/2024), Aula Kantor Desa Semelinang Tebing menjadi saksi upaya mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Reguler Universitas Riau (UNRI) dalam mengedukasi masyarakat tentang pengolahan sampah organik melalui sosialisasi biopori. Kegiatan ini dihadiri oleh 15 anggota Ibu PKK Desa Semelinang Tebing, yang dengan antusias mengikuti setiap langkah sosialisasi tersebut.

Bacaan Lainnya

Sosialisasi ini tidak hanya menjadi ajang penyampaian informasi, tetapi juga sebuah momen penting dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya kaum ibu, tentang pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga.

“Kami memilih topik biopori karena kami melihat potensi besar dalam pemanfaatan sampah organik untuk menyuburkan tanah,” jelas perwakilan mahasiswa Kukerta UNRI. Mereka berharap, melalui penerapan biopori, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya pengolahan sampah yang baik dan benar.

Di awal kegiatan, respon dari ibu-ibu PKK sangat positif. Ketertarikan mereka terlihat jelas saat mahasiswa mulai memaparkan apa itu biopori, bagaimana cara membuatnya, dan apa manfaatnya. Dengan menggunakan metode pemaparan langsung yang disertai dengan demonstrasi alat biopori, para ibu PKK diajak untuk melihat langsung bagaimana lubang resapan ini dapat membantu mengolah sampah organik menjadi kompos, sekaligus meningkatkan daya serap air tanah.

“Pada awalnya, ibu-ibu PKK mungkin kurang memahami konsep biopori, tetapi setelah sosialisasi, mereka tampak lebih mengerti dan siap untuk menerapkannya di rumah,” ungkap salah satu mahasiswa Kukerta UNRI. Kesederhanaan alat dan metode biopori membuat ibu-ibu PKK lebih yakin bahwa mereka dapat melakukannya sendiri di lingkungan rumah mereka.

Sesi pemaparan materi oleh mahasiswa Kukerta Reguler UNRI Desa Semelinang Tebing dalam kegiatan sosialisasi biopori. (doc. Kukerta Reguler UNRI)
Sesi pemaparan materi oleh mahasiswa Kukerta Reguler UNRI Desa Semelinang Tebing dalam kegiatan sosialisasi biopori. (doc. Kukerta Reguler UNRI)

Keberhasilan sosialisasi ini juga terlihat dari antusiasme ibu-ibu PKK yang ingin segera menerapkan ilmu yang mereka dapatkan. “Melihat respons mereka, kami merasa sosialisasi ini berhasil. Mereka sangat antusias dan tampaknya siap untuk menerapkan biopori di rumah masing-masing,” tambah mahasiswa tersebut.

Meskipun tidak ada program lanjutan yang direncanakan, mahasiswa Kukerta UNRI berharap sosialisasi ini dapat menjadi pemicu bagi masyarakat Desa Semelinang Tebing untuk lebih peduli terhadap pengolahan sampah organik.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNDIP Dorong UMKM Desa Mlopoharjo Kuasai Digital Marketing untuk Tingkatkan Pemasaran

Manfaat terbesar dari penerapan biopori ini, menurut mereka, adalah peningkatan kualitas tanah melalui pemanfaatan sampah organik yang selama ini mungkin hanya dibuang begitu saja. Selain itu, sosialisasi ini juga melibatkan staf desa, menunjukkan kolaborasi yang baik antara mahasiswa dan perangkat desa.

Di akhir wawancara, mahasiswa Kukerta UNRI menyampaikan harapannya, “Kami berharap ibu-ibu PKK dan warga setempat dapat menerapkan biopori di rumah mereka, serta lebih memperhatikan pengolahan sampah dapur atau sampah organik. Ini adalah langkah kecil yang bisa berdampak besar bagi lingkungan.”

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNDIP Dorong UMKM Desa Mlopoharjo Kuasai Digital Marketing untuk Tingkatkan Pemasaran

Dengan semangat yang sudah tertanam, diharapkan ibu-ibu PKK Desa Semelinang Tebing dapat menjadi pelopor dalam pengolahan sampah organik di desanya, sehingga Desa Semelinang Tebing dapat menjadi lebih hijau dan ramah lingkungan.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *