Klaten, Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) 2024 mengadakan kegiatan edukatif di Desa Keprabon untuk mengatasi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tengah merajalela.
Bertempat di pertemuan PKK desa pada Rabu (07/08/2024), mereka memperkenalkan cara pembuatan spray anti nyamuk berbahan alami yang terbuat dari daun sereh dan kulit jeruk.
Cuaca yang tidak menentu di awal tahun 2024 ini telah meningkatkan risiko penyebaran DBD, terutama di Desa Keprabon yang berada di kawasan dengan banyak sawah dan sungai. Wilayah ini sering menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, vektor utama penyebab DBD. Kondisi genangan air yang melimpah semakin memperparah situasi dengan memperbanyak populasi nyamuk pembawa virus.
Baca Juga: Pemberdayaan Masyarakat dan UMKM di Purwodiningratan: Kolaborasi KKN UNS 268 dengan KAI
Fira, salah satu mahasiswa KKN UNDIP, menjelaskan bahwa spray anti nyamuk ini dirancang dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar rumah.
“Daun sereh dan kulit jeruk memiliki sifat anti nyamuk yang cukup kuat. Dengan mengolahnya menjadi spray, kita bisa membantu mengurangi populasi nyamuk tanpa perlu khawatir tentang dampak negatif bahan kimia pada kesehatan atau lingkungan,” ujar mahasiswi jurusan Kimia, UNDIP.
Dalam sesi praktik, mahasiswa KKN UNDIP memperagakan langkah-langkah pembuatan spray tersebut. Prosesnya dimulai dengan merebus daun sereh dan kulit jeruk, lalu menyaring cairannya untuk mendapatkan ekstrak yang bisa digunakan sebagai spray. Pendekatan ini tidak hanya efektif mengusir nyamuk, tetapi juga aman untuk digunakan di lingkungan keluarga.
Baca Juga: Inovasi Komposter Pupuk Organik di TPS3R: Upaya Tim II KKN UNDIP untuk Lingkungan yang Lebih Baik
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Keprabon dapat lebih mandiri dalam menangani masalah nyamuk dan mengurangi risiko penyebaran DBD.
Program ini merupakan bagian dari pengabdian masyarakat mahasiswa KKN UNDIP yang bertujuan memberikan solusi praktis terhadap permasalahan kesehatan lokal.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.