Mahasiswa KKN UNDIP Tingkatkan Efisiensi Toko Retail di Desa Gemawang Melalui Pelatihan Manajemen Stok

Salah satu pemilik Toko Retail di Desa Gemawang yang mendapat pelatihan Manajemen Stok mahasiswa KKN UNDIP. (doc. Pribadi)
Salah satu pemilik Toko Retail di Desa Gemawang yang mendapat pelatihan Manajemen Stok mahasiswa KKN UNDIP. (doc. Pribadi)

Krajan.id – Dalam upaya mendorong modernisasi pengelolaan usaha kecil di pedesaan, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 2024, Khairunissa Febryani Putri Yasin, mengambil inisiatif untuk melakukan pelatihan manajemen stok menggunakan aplikasi notifikasi restock barang di Desa Gemawang. Program ini bertujuan untuk mengatasi masalah umum yang dihadapi oleh toko-toko retail di desa tersebut, terutama dalam hal pengelolaan stok barang yang masih dilakukan secara manual.

Bacaan Lainnya

Pelatihan ini berlangsung pada (26/7/2024) dan diikuti oleh dua toko retail terbesar di desa tersebut. Pelatihan ini memberikan pemahaman tentang penggunaan aplikasi Simple Stock Manager, sebuah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu pengelolaan stok barang secara lebih efisien. Aplikasi ini memudahkan pemilik usaha dalam memonitor stok barang dan memberikan notifikasi saat barang harus di-restock.

Khairunissa menyampaikan bahwa inisiatif ini tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, tetapi juga untuk mendorong adaptasi teknologi di kalangan pengusaha kecil di pedesaan.

“Banyak toko di Desa Gemawang yang masih mengandalkan buku catatan manual untuk mengelola stok barang. Hal ini sering kali menyebabkan ketidakakuratan data, baik kekurangan maupun kelebihan barang, yang akhirnya merugikan usaha mereka,” ujarnya.

Menurut Khairunissa, penggunaan aplikasi seperti Simple Stock Manager bisa menjadi solusi untuk masalah tersebut. “Dengan aplikasi ini, pemilik toko tidak perlu lagi khawatir tentang stok barang yang tiba-tiba habis atau terlalu banyak. Aplikasi ini juga membantu mereka menjaga kepuasan pelanggan dengan memastikan ketersediaan barang selalu terjaga,” tambahnya.

Baca Juga:

Salah satu pemilik toko yang mengikuti pelatihan ini mengungkapkan betapa pentingnya pelatihan ini bagi usahanya. “Pelatihan tentang restock barang ini sangat membantu kami dalam memantau stok barang agar dapat memenuhi keinginan konsumen. Dengan menggunakan aplikasi ini, kami bisa mengatur stok barang lebih efisien dan efektif,” ungkapnya.

Salah satu pemilik Toko Retail di Desa Gemawang yang mendapat pelatihan Manajemen Stok mahasiswa KKN UNDIP. (doc. Pribadi)
Salah satu pemilik Toko Retail di Desa Gemawang yang mendapat pelatihan Manajemen Stok mahasiswa KKN UNDIP. (doc. Pribadi)

Pelatihan yang berlangsung selama dua jam ini juga disertai dengan pembagian leaflet yang berisi panduan penggunaan aplikasi tersebut. Leaflet ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi para pemilik toko jika mereka mengalami kesulitan atau lupa tentang cara penggunaan aplikasi.

Baca Juga: Pendekatan Kreatif untuk Mengajarkan Serta Menghubungkan Generasi Muda dengan Adat Minangkabau

Mahasiswa KKN UNDIP berharap, langkah ini bisa menjadi awal dari perubahan besar dalam cara pengelolaan usaha di Desa Gemawang. Dengan digitalisasi manajemen stok, toko-toko retail diharapkan bisa meningkatkan efisiensi operasional, meminimalisir kerugian akibat kekurangan atau kelebihan stok, dan pada akhirnya meningkatkan kepuasan pelanggan serta keuntungan usaha.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *