Dakiring, Krajan.id – Mahasiswa KKN Reguler Kelompok 15 Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menggelar pelatihan UMKM di Desa Dakiring, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, pada 7 dan 8 Januari 2025.
Program kerja ini berfokus pada pembuatan logo produk dan strategi pemasaran melalui platform digital, dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan, Ibu Robiatul Auliyah, SE., MSA. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM di Desa Dakiring agar dapat meningkatkan daya saing produk mereka melalui identitas merek dan pemasaran digital.
Menurut keterangan panitia, pembuatan logo menjadi salah satu langkah awal untuk memberikan ciri khas pada produk UMKM di Desa Dakiring. Dengan adanya logo, produk tersebut diharapkan lebih mudah dikenali oleh masyarakat luas.
Selain itu, mahasiswa juga memberikan pelatihan pemasaran digital dengan memperkenalkan platform seperti TikTok, Shopee, dan Instagram. Mereka menjelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing platform, serta memberikan panduan mekanisme jual beli dan strategi pemasaran di media sosial.
Baca Juga: Fotografi Sebagai Subsektor Ekonomi Kreatif yang Memiliki Daya Saing Tinggi
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap produk UMKM Desa Dakiring dapat lebih dikenal masyarakat. Identitas merek yang kuat dan pemasaran yang efektif adalah kunci agar produk UMKM bisa bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar salah satu mahasiswa KKN UTM Kelompok 15.
Ibu Muhayana, salah satu pelaku usaha UMKM, mengaku sangat terbantu dengan program ini. “Aduh, Dek, saya tidak tahu yang begitu-begitu (pemasaran melalui platform digital). Dengan adanya pelatihan ini, saya jadi lebih paham cara memasarkan produk secara online,” tuturnya dengan antusias.
Selama kegiatan, mahasiswa juga merancang mekanisme pemasaran digital yang nantinya akan diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Dakiring setelah masa KKN berakhir. Hal ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan program dan mendukung UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital.
Baca Juga: Mahasiswa KKN UTM Gelar Sosialisasi Anti-Bullying di SD Negeri Desa Kampak, Bangkalan
Desa Dakiring memiliki potensi besar dalam pengembangan UMKM, mengingat produk-produk yang dihasilkan memiliki keunikan dan kualitas yang tidak kalah dengan produk terkenal lainnya. Beberapa produk bahkan memiliki manfaat kesehatan yang baik.
Sayangnya, banyak pelaku UMKM yang belum memahami cara memanfaatkan teknologi digital untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Oleh karena itu, pelatihan ini diharapkan mampu memberikan solusi alternatif bagi pelaku usaha di desa tersebut.
Dengan memanfaatkan teknologi digital, masyarakat Desa Dakiring diharapkan dapat mengembangkan perekonomian desa dan meningkatkan kesejahteraan warganya. Program ini menjadi langkah awal menuju digitalisasi UMKM di wilayah tersebut.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.