Serang, Krajan.id – Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Bina Bangsa (UNIBA) terus menunjukkan peran aktif mereka dalam membumikan budaya literasi di tengah masyarakat Kota Serang. Lewat rangkaian program edukatif bertajuk “Dari Aksara, Tumbuh Cerita”, para mahasiswa mengajak anak-anak untuk mencintai membaca, memahami nilai-nilai kebangsaan, serta menggunakan teknologi secara bijak.
Sejak akhir Mei hingga awal Juni 2025, beragam kegiatan digelar di berbagai lokasi, mulai dari ruang publik hingga sekolah dasar dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Semuanya dikemas secara kreatif dan menyenangkan agar literasi dapat dikenalkan sejak dini dengan pendekatan yang ramah anak.
Pada (25/5/2025), kelompok literasi mahasiswa UNIBA bernama Aksara Cerita bekerja sama dengan TBM Jawara menggelar kegiatan bertajuk “Pekan Literasi: Satu Hari, Seribu Cerita” di kawasan bersejarah Keraton Kaibon. Kegiatan ini berhasil menarik minat 60 anak usia 4 hingga 12 tahun.
Kegiatan ini diisi dengan berbagai aktivitas seperti sesi membaca bersama, permainan edukatif, kuis berhadiah, hingga menyanyi bersama. Suasana berlangsung sangat meriah dan penuh antusiasme dari peserta.
“Ternyata ramai banget! Awalnya saya kira mereka bakal malu-malu, tapi ternyata semua anak aktif dan seru-seru,” ungkap Kheisya, anggota Aksara Cerita.
Salah satu peserta, Siti Mulyana, mengungkapkan kegembiraannya, “Seru banget, Kak! Nanti datang lagi ya ke sini.”
Ketua TBM Jawara sekaligus Duta Kampus Berbakat UNIBA 2025, Muhammad Ubaidillah, turut menyampaikan apresiasinya, “Semoga Aksara Cerita bisa terus hadir dan menginspirasi anak-anak di tempat lain.”
Upaya memperluas akses literasi tidak berhenti di ruang publik. Pada (31/5/2025), mahasiswa UNIBA kembali menggandeng Perpustakaan Kota Serang untuk menggelar kegiatan literasi di SDN Pageragung. Program ini diikuti oleh siswa kelas 4 dan 5, dan menjadi pengalaman baru yang menyenangkan bagi mereka.
Berbagai kegiatan edukatif disiapkan, mulai dari storytelling, diskusi buku, hingga sosialisasi penggunaan gadget secara bijak. Kehadiran Perpustakaan Keliling (Perpusling) menjadi daya tarik tersendiri, karena anak-anak dapat membaca berbagai jenis buku secara langsung di halaman sekolah.
Kepala SDN Pageragung, Andi Rakhman, menyambut positif kegiatan ini.
“Kegiatan ini luar biasa. Kami ingin anak-anak lebih banyak membaca, dan kami berharap program seperti ini bisa rutin dilaksanakan.”
Sementara itu, Yulia Puspitasari selaku ketua pelaksana kegiatan menambahkan, “Kami ingin mengajak siswa untuk mencintai membaca sekaligus memahami bagaimana menggunakan teknologi secara cerdas dan aman.”
Ia juga menegaskan bahwa pendekatan kreatif sangat penting untuk menarik perhatian anak-anak. “Kami ingin literasi menjadi bagian dari keseharian mereka, bukan sesuatu yang asing atau membosankan,” tutup Yulia.
Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila pada (1/6/2025), empat mahasiswi Ilmu Komunikasi UNIBA mengadakan program bertema “Sahabat Pancasila” di TBM PPLG, Lopang Gede. Sebanyak 20 anak terlibat aktif dalam kegiatan ini yang bertujuan menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila dengan cara yang menyenangkan.
Anak-anak diajak untuk mengenal dan memahami kelima sila Pancasila melalui berbagai metode kreatif seperti kuis berhadiah, ice breaking ‘Tepuk Pancasila’, serta diskusi santai yang disesuaikan dengan usia peserta.
Respons anak-anak sangat positif. Beberapa di antaranya bahkan menulis kesan mereka setelah mengikuti kegiatan. “Aku senang belajar Pancasila dan hadiahnya lucu,” tulis seorang peserta. Yang lain mengatakan, “Sangat seru dan senang.”
Baca Juga: Mahasiswa UBSI Tanamkan Nilai Empati dan HAM Lewat Kegiatan Santunan Anak Yatim
Wakil Ketua TBM PPLG, Hadi, mengapresiasi kontribusi mahasiswa. “Semoga semakin banyak kolaborasi seperti ini. Anak-anak sangat membutuhkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat.”
Seluruh rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari praktik mata kuliah Media dan Dokumentasi Public Relations, sekaligus menjadi bentuk nyata dari pengabdian mahasiswa UNIBA kepada masyarakat. Program “Dari Aksara, Tumbuh Cerita” dirancang bukan hanya untuk memenuhi tugas akademik, tetapi juga untuk memberikan dampak positif bagi komunitas, khususnya anak-anak.
Dengan pendekatan kolaboratif, para mahasiswa berharap semangat literasi dapat tumbuh dan menyebar ke lebih banyak titik di Kota Serang. Baik melalui kerja sama dengan TBM, sekolah, maupun ruang-ruang publik lainnya, upaya ini diharapkan menjadi kontribusi berkelanjutan dalam membangun generasi muda yang mencintai membaca, berpikir kritis, serta mampu menggunakan teknologi dengan bijak.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.