Krajan.id – Hasil Quick Count Pilkada Kota Cilegon 2024 yang dirilis oleh Indikator Data menunjukkan kemenangan pasangan Robinsar-Fajar dengan perolehan suara sebesar 54,62 persen. Dengan hasil ini, Robinsar dipastikan menjadi Wali Kota Cilegon yang baru, menggantikan Helldy Agustian dan membawa harapan baru bagi masyarakat Cilegon.
Sebagai kota yang dikenal sebagai pusat industri di Banten dan salah satu kota industri paling penting di Indonesia, Cilegon memegang peran vital dalam perekonomian nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon, sektor industri pengolahan menyumbang 57,89% dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) kota ini pada tahun 2023, dengan total nilai mencapai Rp 45,3 triliun.
Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian Cilegon sangat bergantung pada aktivitas industri, khususnya di sektor manufaktur berat. Sebagai bagian dari Koridor Ekonomi Jawa, Cilegon memiliki peran strategis dalam mendukung industri nasional, khususnya di sektor logam dasar dan petrokimia, yang menyumbang sekitar 40% output industri nasional di kedua sektor tersebut.
Dengan demikian, Cilegon memiliki potensi ekonomi yang besar. Namun, tantangan dalam mengelola dan mengoptimalkan potensi tersebut tetap ada. Dalam pidato kemenangannya, Robinsar menegaskan bahwa kepemimpinannya akan difokuskan pada pengembangan ekonomi berbasis industri yang inklusif dan berkelanjutan.
Robinsar menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan. Sebagai kota industri, isu pencemaran lingkungan sering menjadi perhatian utama. Oleh karena itu, Robinsar berkomitmen untuk memperkuat regulasi terkait pengelolaan limbah industri dan mendorong investasi pada teknologi ramah lingkungan.
“Kami akan menjadikan Cilegon sebagai kota industri yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga peduli terhadap lingkungan. Industri hijau akan menjadi prioritas utama dalam strategi pembangunan kami,” ujar Robinsar dalam pidatonya.
Selain industri besar, Robinsar menekankan pentingnya mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta ekonomi kreatif. Ia berencana memberikan kemudahan akses permodalan, pelatihan, dan digitalisasi bagi UMKM agar mereka mampu bersaing di era ekonomi digital.
“Kami ingin UMKM Cilegon menjadi bagian penting dalam rantai pasok industri. Dengan dukungan teknologi, kami yakin mereka bisa tumbuh dan memberikan dampak langsung pada perekonomian masyarakat,” tambahnya.
Baca Juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Warga Ngampin Bersatu dalam Semangat Sehat Lewat Senam Bersama
Robinsar juga menyadari bahwa infrastruktur adalah kunci untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Program prioritasnya mencakup perbaikan jalan utama, pengembangan transportasi umum, dan pembangunan kawasan industri baru yang lebih terintegrasi.
“Kami akan memastikan infrastruktur di Cilegon mampu memenuhi kebutuhan investasi dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Ini adalah langkah strategis untuk menarik lebih banyak investor,” katanya.
Dalam aspek sosial, Robinsar berjanji untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang fokus pada pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan. Ia meyakini bahwa kemajuan ekonomi harus berdampak langsung pada kualitas hidup warga Cilegon.
“Kami akan memastikan bahwa setiap program pembangunan yang kami jalankan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tidak boleh ada yang tertinggal,” tegasnya.
Baca Juga: Lebih dari Sekadar Angka: Dampak Boikot terhadap Usaha dan Bisnis di Indonesia
Sebagai langkah awal, Robinsar telah memaparkan rencana kerja untuk 100 hari pertama masa jabatannya. Beberapa program prioritas yang akan segera dijalankan antara lain evaluasi dan penataan kawasan industri, peluncuran dana bergulir untuk UMKM, revitalisasi pasar tradisional, percepatan pembangunan infrastruktur, serta penyusunan masterplan kota industri hijau. Semua program tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan kualitas hidup masyarakat Cilegon.
Masyarakat kini menaruh harapan besar kepada pemimpin baru mereka. Semua mata akan tertuju pada realisasi janji-janji kampanye, terutama dalam membangun perekonomian yang inklusif, merata, dan berbasis pada potensi lokal. Jika berhasil, kepemimpinan Robinsar tidak hanya akan mencatatkan sejarah baru bagi Cilegon, tetapi juga menjadi teladan bagi kota-kota industri lainnya di Indonesia.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.