Sinergi KKN 76 UNS Bersama Daop 6, Edukasi Masyarakat Taati Peraturan Saat Melintasi Rel KA di Ceper, Klaten

Kamis (29/2/2024) KKN 76 UNS bersama Daop 6 Yogyakarta menggelar sosialisasi untuk edukasi masyarakat mengenai keamanan berkendara saat melintasi rel di perlintasan sebidang JPL 24 Stasiun Ceper, Kabupaten Klaten, KM 129+035. (doc. KKN 76 UNS)
Kamis (29/2/2024) KKN 76 UNS bersama Daop 6 Yogyakarta menggelar sosialisasi untuk edukasi masyarakat mengenai keamanan berkendara saat melintasi rel di perlintasan sebidang JPL 24 Stasiun Ceper, Kabupaten Klaten, KM 129+035. (doc. KKN 76 UNS)

Krajan.id – Kamis (29/2) Kelompok Kuliah Kerja Nyata 76 Universitas Sebelas Maret (UNS) bersama Daop 6 Yogyakarta mengadakan sosialisasi untuk edukasi masyarakat mengenai keamanan berkendara saat melintasi rel. Sosialisasi ini dilaksanakan di perlintasan sebidang JPL Stasiun Ceper, Kabupaten Klaten, KM 129+035.

Berdasarkan press release yang diberikan, Jumat (8/3/2024), sosialisasi ini dilatarbelakangi atas keresahan masyarakat bahwa masih banyak pengguna yang tidak berhenti saat kereta api hendak melintas. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya kecelakaan, KKN 76 UNS merumuskan sebuah imbauan langsung yaitu dengan sosialisasi di depan palang rel kereta api. Tidak hanya KKN 76 UNS dan Daop 6 Yogyakarta, sosialisasi ini juga dihadiri perwakilan dari Kepolisian, TNI, dan Dinas Perhubungan Klaten.

Bacaan Lainnya

Sosialisasi dilaksanakan dengan media berupa spanduk, poster, flyer, dan megaphone. Materi sosialisasi disampaikan tiap kali palang rel turun dan kereta hendak melintas. Imbauan disampaikan secara verbal dengan megaphone, ditambah media pendukung berupa flyer yang diberikan ke pengguna jalan. Beberapa materi yang disampaikan diantaranya adalah bagi pengguna jalan untuk mengurangi kecepatan kendaraan dan memperhatikan tanda-tanda peringatan yang menunjukkan kedatangan kereta, menjaga jarak aman dari rel kereta, tidak menerobos palang pintu perlintasan, dan periksa kedua arah rel sebelum melintas.

Muhammad Affan selaku koordinator sosialisasi keamanan berkendara di perlintasan sebidang menyatakan bahwa sangat penting untuk melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai keamanan saat melintasi rel.

“Masih banyak pengguna jalan yang terburu-buru dan abai terhadap peringatan kedatangan kereta. Sering ditemui pengguna jalan menerobos palang dan hal tersebut berbahaya sekali. Sosialisasi ini bisa menjadi pengingat yang baik bagi para pengguna jalan untuk memperhatikan keselamatan diri sendiri selama berkendara,” paparnya.

Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, menyatakan bahwa pentingnya menjaga perjalanan Kereta Api sudah disebutkan dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 114. Dijelaskan bahwa pengguna jalan wajib mendahulukan kereta api dan memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintas rel.

“Untuk menghindari terjadinya kecelakaan, pengguna jalan wajib mentaati aturan dengan berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, palang pintu kereta api sudah mulai ditutup, dan atau ada isyarat lain,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Krisbiyantoro juga mengatakan, “Sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang akan terus dilakukan. Karena itu, kami berpesan kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu berdisiplin serta mengutamakan keselamatan KA dan dirinya.”

Program kerja ini sejalan dengan misi Sustainable Development Goals (SDGs) poin 3 yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Dengan memberikan peringatan kepada pengguna jalan untuk berhati-hati ketika melintasi rel kereta api, diharapkan dapat berkontribusi mengurangi angka kematian akibat kecelakaan berkendara.

Donni Prakosha, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN 76 UNS memberikan tanggapan positif mengenai pelaksanaan program kerja ini. “Sebagai akademisi, sudah selayaknya bagi mahasiswa KKN untuk terus menyebarkan edukasi positif ke masyarakat. Semoga sosialisasi keamanan berkendara ini dapat menjadi bahan refleksi diri bagi pengguna jalan untuk terus menjaga keselamatan diri,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *