Teknologi Vertikultur Sebagai Alternatif Masyarakat Ardirejo Atasi Kebutuhan Pangan di Lahan Sempit

Dokumentasi bersama. (doc. Kelompok Mahasiswa Pengabdian Desa Ardirejo)
Dokumentasi bersama. (doc. Kelompok Mahasiswa Pengabdian Desa Ardirejo)

Ardirejo, Krajan.id – Pengaplikasian teknologi vertikultur di Kelurahan Ardirejo, Kabupaten Situbondo, menjadi solusi inovatif bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan sayuran di lahan yang terbatas. Teknologi ini memanfaatkan metode tanam vertikal yang memungkinkan ruang kecil atau marginal bisa produktif secara optimal. Sebagai wilayah perkotaan dengan lahan yang minim, Kelurahan Ardirejo kini berusaha meningkatkan kemandirian pangan dengan memanfaatkan metode pertanian ini.

Dalam program pengabdian masyarakat yang digagas oleh sekelompok mahasiswa, teknologi vertikultur diperkenalkan kepada warga sebagai alternatif budidaya sayuran di lahan sempit. “Dengan vertikultur, masyarakat bisa memaksimalkan setiap sudut lahan, meskipun kecil, untuk menghasilkan pangan secara mandiri,” ujar Ketua PKK Ardirejo, yang sangat mendukung program ini. “Kami berharap teknik ini bisa meningkatkan produktivitas pertanian dan membantu warga Ardirejo lebih mandiri dalam hal pangan,” tambahnya.

Bacaan Lainnya

Vertikultur yang diterapkan di Ardirejo meliputi struktur bertingkat untuk tanaman yang memungkinkan sayuran tumbuh secara vertikal. Teknik ini bukan hanya efisien dalam penggunaan lahan, tetapi juga efektif meningkatkan kualitas tanah melalui pemilihan substrat yang tepat dan penggunaan pupuk organik. Program ini juga melibatkan pelatihan langsung bagi warga, di mana masyarakat dilatih mulai dari proses penanaman, perawatan, hingga panen.

Dalam press release yang diberikan tim pengabdian kepada krajan.id pada (4/11/2024), menjelaskan bahwa penggunaan vertikultur memiliki dampak positif bagi tanah marginal di Ardirejo.

“Selain lebih efisien, teknik ini dapat menambah kesuburan tanah melalui pemupukan organik yang disesuaikan, sekaligus mengurangi konsumsi air berkat sistem irigasi vertikal,” paparnya.

Kondisi lahan kering dan terbatasnya sumber daya air di Ardirejo memang menjadi tantangan tersendiri, namun teknologi vertikultur memberikan solusi yang efektif dengan penggunaan air yang lebih hemat.

Baca Juga: Mahasiswa UNS Sosialisasikan Kesadaran Lingkungan Hidup Sejak Dini Kepada Siswa di SD Negeri Genito

Dalam kegiatan pelatihan, warga diberi pemahaman tentang cara merawat tanaman yang menggunakan sistem vertikal ini. Menurut tim pengabdian, pelatihan bertujuan untuk membekali warga agar mampu mengaplikasikan teknologi ini secara mandiri di rumah masing-masing.

“Dengan bekal pengetahuan ini, kami ingin warga mampu memanfaatkan lahan kosong di pekarangan untuk memenuhi kebutuhan sayuran sehari-hari,” jelasnya.

Selain itu, melalui program ini, tim pengabdian juga berharap bisa mendorong warga untuk memanfaatkan lahan-lahan yang semula dianggap tidak produktif. “Setiap jengkal lahan bisa dimanfaatkan untuk pertanian, ini bisa menjadi solusi jangka panjang bagi ketahanan pangan di Ardirejo,” ujar tim pengabdian.

Baca Juga: Wujudkan Konsep Good Governance: Mahasiswa KKN MBKM FISIP UNRI Optimalkan Pelayanan Publik di Kampung Tanjung Kuras Lewat Stand Banner Administrasi

Pelaksanaan program. (doc. Kelompok Mahasiswa Pengabdian Desa Ardirejo)
Pelaksanaan program. (doc. Kelompok Mahasiswa Pengabdian Desa Ardirejo)

Ketua PKK Ardirejo menambahkan, harapan besarnya adalah teknologi vertikultur bisa membawa dampak positif bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

“Kami ingin seluruh warga bisa merasakan manfaatnya. Dengan adanya teknologi vertikultur, kami optimis Ardirejo bisa menjadi lebih mandiri dalam hal pangan, bahkan menjadi inspirasi bagi daerah lain yang memiliki masalah lahan serupa,” ujarnya penuh optimisme.

Melalui program pengabdian ini, Kelurahan Ardirejo diharapkan mampu menggali potensi lahan marginal untuk menciptakan lingkungan pertanian yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Teknologi vertikultur kini menjadi tonggak bagi masyarakat Ardirejo dalam menghadapi tantangan pangan dan meningkatkan kesejahteraan.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *