Dukung Pembangunan Desa yang Lebih Maju, Mahasiswa KKN UNDIP Melakukan Tracking Seluruh Jalanan di Desa Banyakprodo Demi Memetakan Infrastruktur Desa

Foto penyerahan peta infrastruktur desa oleh Mahasiswa KKN Undip kepada Kepala Desa Banyakprodo. (doc. Pribadi)
Foto penyerahan peta infrastruktur desa oleh Mahasiswa KKN Undip kepada Kepala Desa Banyakprodo. (doc. Pribadi)

Krajan.id – Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) jurusan Statistika berhasil memetakan infrastruktur yang ada di Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri. Program ini berjudul “Pemetaan Infrastruktur Jalan Desa Banyakprodo ” yang bertujuan untuk mengetahui keadaan pembangunan seluruh jalanan yang ada di desa.

Bacaan Lainnya

Proses pemetaan dimulai dengan pembuatan peta dasar atau base map yang berisi batas desa dan jalan desa. Selanjutnya, dilakukan proses tracking dengan menelusuri seluruh jalan yang ada di base map menggunakan aplikasi Avenza Map yang terintegrasi dengan GPS serta mengidentifikasi jenis jalanan yang telah ditelusuri.

Hasil peta infrastruktur Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. (doc. Pribadi)
Hasil peta infrastruktur Desa Banyakprodo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. (doc. Pribadi)

Hasil dari tracking jalan tersebut kemudian disajikan dalam bentuk peta yang menampilkan informasi infrastruktur berupa panjang setiap jenis jalan yaitu aspal, beton, cor blok, dan tanah. Selain itu, peta ini juga menyajikan area pemanfaatan lahan yang digunakan untuk pemukiman, sungai, sawah, kebun, ladang, dan semak belukar.

“Ya kalau memungkinkan, petanya nanti bisa menunjukkan nek aspal itu berapa meter, beton berapa meter, tanah berapa meter jadi nanti bisa dianggarkan sekiranya bisa dilakukan pembangunan jalan agar akses kendaraan bisa memadai diseluruh desa,” ujar Bapak Pujiyono selaku Kepala Desa Banyakprodo, (8/08/2024).

“Saya berharap dengan adanya peta yang sesuai dengan kondisi terkini di Desa Banyakprodo, seluruh pihak terkait bisa bersama-sama merencanakan pembangunan yang lebih merata dan lebih maju,” ujar Ibnu selaku pencetus ide pemetaan infrastruktur Desa Banyakprodo.

Pemetaan infrastruktur diharapkan dapat menjadi sebuah patokan dalam Tingkat pembangunan suatu daerah. Tidak hanya di level desa, pemetaan infrastruktur ini juga direncanakan akan dilakukan di level kecamatan. Program kerja Mahasiswa KKN UNDIP ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dapat meningkatkan perkembangan pembangunan dalam negeri.

Dosen Pembimbing Lapangan :

1. Edwin Adriono, S.T., M.T

2. Mursid Tri Susilo, S.Gz., M.Gizi

3. Qidir Maulana Binu Soesanto, S.Si., M.Sc., Ph.D.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *