KKN UMBY dan Masyarakat Dusun Pucangsari Gunung Kidul Bersinergi untuk Menumbuhkan Disiplin dan Tanggung Jawab Melalui Menabung dan Pembatasan Gadget

Sesi foto bersana kelompok 80 KKN-PPM UMBY dan para peserta setelah melaksanakan kegiatan sosialisasi menabung dan bahaya gadget di Rumah Dukuh Pucangsari, Rabu (31/07/2024). (doc. kelompok 80 KKN-PPM UMBY)
Sesi foto bersana kelompok 80 KKN-PPM UMBY dan para peserta setelah melaksanakan kegiatan sosialisasi menabung dan bahaya gadget di Rumah Dukuh Pucangsari, Rabu (31/07/2024). (doc. kelompok 80 KKN-PPM UMBY)

Krajan.id – Kelompok 80 KKN-PPM Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) melaksanakan kegiatan sosialisasi menabung dan bahaya gadget di Rumah Dukuh Pucangsari, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, pada Rabu (31/07/2024) pukul 15.30 WIB.

Bacaan Lainnya

Dalam upaya membangun kesadaran finansial dan digital sejak dini, KKN UMBY kelompok 80 mengadakan sosialisasi di Dusun Pucangsari, Gunung Kidul. Kegiatan ini difokuskan pada dua hal penting, yaitu pentingnya menabung dan bahaya penggunaan gadget yang berlebihan. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari anak-anak dan masyarakat setempat.

Wulan, salah satu anggota tim KKN kelompok 80, menjelaskan pentingnya menabung sejak dini sebagai bekal untuk masa depan.

“Menabung bukan hanya soal menyimpan uang, tetapi juga tentang membentuk karakter disiplin dan bertanggung jawab pada anak-anak. Dengan menabung, mereka belajar untuk merencanakan masa depan mereka sejak dini,” ujar Wulan saat memberikan materi kepada anak-anak.

Selain itu, tim KKN juga memberikan edukasi tentang bahaya penggunaan gadget secara berlebihan. Echa anggota tim yang memaparkan materi ini juga menekankan pentingnya pengendalian penggunaan gadget.

“Gadget memang memudahkan banyak hal, tetapi jika tidak digunakan dengan bijak, bisa menimbulkan banyak masalah, terutama bagi anak-anak. Mereka bisa menjadi kurang fokus dalam belajar dan berkurang interaksi sosialnya,” kata Echa dalam sesinya.

Khoirul, salah satu anak dari Dusun Pucangsari yang mengikuti kegiatan tersebut, merasa sangat terbantu dengan sosialisasi ini.

“Sekarang saya tahu kalau menabung itu penting, dan saya juga harus lebih sedikit main HP. Saya mau mulai nabung untuk beli buku dan mainan yang berguna,” ungkap Khoirul dengan semangat.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UNDIP Edukasi Pemanfaatkan Daun Salam sebagai Obat Herbal untuk Asam Urat dan Kolesterol di Desa Bulak Pelem

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan menjadi langkah awal dalam membentuk generasi yang cerdas secara finansial dan bijak dalam menggunakan teknologi.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *