Krajan.id – Kelompok 02 mahasiswa KKN-T (Kuliah Kerja Nyata Tematik) Bela Negara Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur telah mengambil langkah inovatif dalam memperkenalkan kembali metode penanaman hidroponik di Kampung Herbal, Kelurahan Nginden Jangkungan, Surabaya. Kegiatan yang berlangsung dari 3 hingga 5 Agustus 2024 ini bertujuan untuk menghidupkan kembali sistem hidroponik yang sudah lama tidak difungsikan dengan baik oleh masyarakat setempat.
Hidroponik, sebagai metode bercocok tanam tanpa tanah, dikenal memiliki banyak manfaat, termasuk pertumbuhan tanaman yang lebih cepat dan sehat, penggunaan lahan yang lebih efisien, serta minimnya penggunaan pestisida.
“Hidroponik memberikan peluang bagi masyarakat perkotaan untuk menanam pangan sendiri tanpa memerlukan lahan yang luas,” tulis KKN-T Bela Negara UPN “Veteran” Jatim dalam keterangan yang diberikan kepada Krajan.id.
Menurut keterangan yang diterima dari pihak desa, hidroponik pernah menjadi kebanggaan Kampung Herbal di bawah bimbingan Dosen Pendamping Lapang, Ibu Dr. Gyska Indah Harya, S.P.,M.Agr., namun sayangnya, alat-alat dan instalasinya sudah lama terbengkalai. Oleh karena itu, para mahasiswa KKN-T Bela Negara mengambil inisiatif untuk merevitalisasi sistem ini, dengan harapan bisa kembali dimanfaatkan oleh warga desa.
“Kami melihat potensi besar dalam metode hidroponik ini, terutama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan,” ujarnya.
Baca Juga: UMKM Bawang Goreng Naik Kelas: Mahasiswa KKN UNDIP Pacu Penjualan Lewat Strategi Digital
Revitalisasi ini tidak hanya sekadar memperbaiki instalasi yang ada, tetapi juga melibatkan pengecekan, pembersihan, dan perbaikan instrumen hidroponik yang telah rusak. Setelah melakukan survei lokasi dan mencatat kebutuhan instrumen, para mahasiswa kemudian melakukan penanaman kembali dengan menggunakan media air yang sudah diberi larutan nutrisi.
“Kami berharap, setelah revitalisasi ini, masyarakat bisa melihat manfaat nyata dari hidroponik dan mulai menerapkannya kembali,” harapnya.
Kegiatan revitalisasi ini mendapat respons positif dari warga setempat. Mereka merasa terbantu dengan adanya perbaikan dan bimbingan yang diberikan oleh para mahasiswa.
Dengan adanya revitalisasi ini, diharapkan metode hidroponik bisa kembali menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Kampung Herbal, tidak hanya sebagai sumber pangan, tetapi juga sebagai sarana edukasi bagi anak-anak dan generasi muda. Langkah yang diambil oleh mahasiswa KKN-T Bela Negara UPN “Veteran” Jawa Timur ini menunjukkan bahwa generasi muda bisa berperan aktif dalam memperkenalkan pertanian modern yang ramah lingkungan.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.