Mahasiswa KKN UNDIP Berhasil Mentransformasikan Lahan Belukar Menjadi Taman TOGA

Peresmian Taman TOGA KKN TIM II Universitas Diponegoro di Dusun Sirangkang. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)
Peresmian Taman TOGA KKN TIM II Universitas Diponegoro di Dusun Sirangkang. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)

Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) melaksanakan program multidisiplin yaitu Tanam Toga (Tanaman Obat Keluarga) di lahan kosong Gang Kamboja 1 yang telah diresmikan Senin (12/08/2024)  oleh Bapak Bisri selaku Kepala Dusun Sirangkang, Desa Pesucen.

Bacaan Lainnya

Taman TOGA atau Taman Tanaman Obat Keluarga merupakan sebuah lahan yang ditanami beragam tanaman obat yang berguna untuk memenuhi kebutuhan kesehatan keluarga. Taman TOGA umumnya dibuat di halaman rumah, lahan kosong, atau area tertentu dalam lingkungan masyarakat, dengan tujuan menyediakan bahan obat alami yang dapat diolah oleh keluarga sendiri. Beberapa tanaman yang dapat ditanam di tanam TOGA ini adalah jahe, kencur, sereh, pandan, dan lain-lain

Di Desa Pesucen sendiri terdapat lahan kosong yang masih belum dimanfaatkan oleh warga sekitar, salah satunya di Gang Kamboja 1. Lahan kosong yang berukuran 200 cm x 70 cm tersebut hanya ditumbuhi semak-semak belukar. Selain itu, ditemukan beberapa sampah yang berada di lahan kosong ini sehingga merusak pemandangan.

Lahan kosong di Gang Kamboja 1. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)
Lahan kosong di Gang Kamboja 1. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)

“Ini lahannya ya ditumbuhi rumput-rumput gitu, kadang pada buang sampah disini juga. Ya eman-eman kalau lahannya ngga diapa-apain,” ujar Pak Bisri selaku Kepala Dusun Sirangkang.

Berdasarkan potensi dan masalah yang ditemukan, mahasiswa KKN TIM II UNDIP berinisiatif untuk mengubah lahan tersebut menjadi Taman TOGA yang dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar nantinya. Transformasi ini dimulai dari tanggal 20 Juli 2024 hingga 12 Agustus 2024 bersama dengan warga Dusun Sirangkang.

Proses pengerjaan dimulai dengan pembersihan lahan dari semak belukar yang telah tumbuh tinggi dan menjadi hambatan utama dalam mempersiapkan lahan tersebut. Setelah berhasil dibersihkan dari rumput liar, lahan tersebut menjadi lebih bersih dan siap untuk tahap-tahap selanjutnya.

Tahap berikutnya adalah pengecatan dasar pada tembok yang berada di sekitar lahan dengan warna putih. Kegiatan ini dilakukan secara bersamaan dengan kerja bakti yang melibatkan warga RT 04, 05, dan 06 Dusun Sirangkang, menciptakan suasana gotong-royong yang kuat di antara masyarakat setempat.

Setelah proses pengecatan dan pembersihan selesai, mahasiswa melanjutkan kegiatan dengan memilih bibit tanaman yang tepat untuk ditanam di lahan tersebut. Berdasarkan hasil pencarian, bibit yang dipilih meliputi jahe merah, jahe emprit, sereh, daun pandan, dan kunyit. Selain itu, Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang juga menyumbangkan bibit pohon jambu air dan mangga untuk menambah keanekaragaman tanaman di taman tersebut.

Pekerjaan berikutnya adalah penggemburan tanah untuk memastikan lahan siap ditanami. Proses penanaman bibit dilakukan secara bertahap selama tiga hari, dimulai dari tanggal 5 hingga 7 Agustus 2024. Setelah bibit ditanam, perawatan berkelanjutan, seperti penyiraman, menjadi penting untuk memastikan tanaman tumbuh dengan baik. Untuk itu, mahasiswa bersama warga setempat membentuk jadwal piket guna menyiram tanaman secara rutin.

Selain menanam tanaman TOGA, mahasiswa KKN juga melakukan pemanfaatan barang bekas seperti ban sepeda yang sudah tidak terpakai. Ban-ban tersebut dimanfaatkan sebagai hiasan dinding pada tembok taman, yang kemudian dicat agar sesuai dengan tema taman TOGA. Upaya ini tidak hanya mempercantik taman, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan sampah yang sulit terurai.

Taman TOGA di Desa Pesucen. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)
Taman TOGA di Desa Pesucen. (doc. KKN UNDIP Desa Pesucen)

Pada hari Senin (12/8/2024), telah diresmikan Taman TOGA dari KKN TIM II UNDIP untuk warga Desa Pesucen, khusunya di Dusun Sirangkang. Taman TOGA ini diresmikan bersama Pak Bisri selaku Kadus Dusun Sirangkang dan Pak Dwi Garno selaku Ketua RT 04/ RW 05 Dusun Sirangkang.

Pak Dwi Garno mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN TIM II UNDIP, “Saya berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN Undip ini yang telah membuat lahan gang ini yang tadinya hanya rumput-rumput saja bisa disulap menjadi taman TOGA yang insha allah bermanfaat bagi kami khususnya warga RT 04,” ujarnya.

Dengan adanya program Taman TOGA, diharapkan taman ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh warga sebagai sumber tanaman obat keluarga yang bermanfaat untuk kesehatan. Lahan yang semula tak terawat kini berubah menjadi taman yang indah dan fungsional.

Program ini tidak hanya meningkatkan estetika lingkungan, tetapi juga menyediakan sumber daya alami yang bermanfaat bagi kesehatan keluarga di Desa Pesucen.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *