Krajan.id – Dalam upaya menekan angka bullying di kalangan remaja, Muhammad Alvyn Rezqy Habibie, salah satu mahasiswa peserta KKN Universitas Diponegoro (UNDIP), menginisiasi program sosialisasi bertema “Bahaya Bullying dan Konsekuensi Hukumnya”.
Kegiatan ini digelar pada (8/8/2024) di halaman Masjid Hidayatullah, Dusun Ngricik, Desa Pule, dengan dihadiri oleh para remaja, Karang Taruna, dan Kader Posyandu Remaja Dusun Ngricik.
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para remaja mengenai dampak buruk bullying serta konsekuensi hukum yang dapat menjerat pelaku.
“Bullying bukan hanya masalah sosial, tetapi juga memiliki implikasi hukum yang serius. Remaja perlu memahami bahwa tindakan ini bisa merusak masa depan mereka dan juga orang lain,” ujar Muhammad Alvyn Rezqy Habibie.
Mengutip laporan Programme for International Student Assessment (PISA), Indonesia menduduki peringkat kelima tertinggi di dunia dalam kasus bullying dari 78 negara. Angka yang memprihatinkan ini mendorong Alvyn dan timnya untuk mengadakan program edukasi tersebut.
“Melalui program ini, kami berharap bisa menurunkan angka bullying di Indonesia, khususnya di lingkungan remaja. Kami ingin menciptakan lingkungan yang damai dan kekeluargaan,” tambahnya.
Sosialisasi ini tidak hanya membahas definisi dan jenis-jenis bullying, tetapi juga memberikan contoh kasus nyata yang terjadi di Indonesia. Salah satunya adalah kasus seorang siswa kelas 12 SMAN 9 Bengkulu yang menjadi korban bullying oleh guru dan teman sekelasnya, hingga mengakibatkan kambuhnya penyakit autoimun yang dideritanya. Penyampaian materi dilakukan secara interaktif melalui PowerPoint yang mudah dipahami dan diikuti dengan sesi tanya jawab.
Untuk meningkatkan partisipasi, Alvyn dan timnya juga memberikan hadiah kepada peserta yang aktif bertanya atau menjawab pertanyaan terkait materi.
“Kami ingin remaja merasa terlibat dan paham betul mengenai bahaya bullying serta bagaimana cara mencegahnya,” jelas Alvyn.
Program ini mendapatkan respons positif dari para peserta. Mereka mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah penting dalam memberikan kesadaran akan dampak buruk bullying dan pentingnya menghormati sesama.
Harapan besar disematkan pada program ini untuk dapat meningkatkan kesadaran hukum di kalangan remaja dan menciptakan generasi muda yang lebih berkualitas, berprestasi, dan damai.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.