Pondok Pesantren Nurul Iman Jadi Lokasi KKN Inovasi Pesantren 2024 oleh Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur

Krajan.id – Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur, yang tergabung dalam kelompok 3 KKN Inovasi Pesantren, telah memilih Pondok Pesantren Nurul Iman sebagai lokasi pelaksanaan program KKN Inovasi Pesantren 2024. Pemilihan ini didasarkan pada tujuan untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan umum yang didapatkan mahasiswa selama perkuliahan dengan ilmu agama yang diajarkan di pesantren.

“Kami berharap program ini dapat memadukan teori dan praktik secara langsung, sehingga mahasiswa bisa mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah mereka pelajari dalam kehidupan nyata, tetap berpedoman pada ajaran agama Islam,” ungkap mahasiswa KKN Inovasi Pesantren Kelompok 3, Rabu (31/7/2024).

Bacaan Lainnya

Visi dan misi dari program ini adalah mengkolaborasikan ilmu umum yang didapatkan oleh mahasiswa di perkuliahan dengan ilmu agama yang didapatkan oleh santri di pondok pesantren.

Diharapkan adanya simbiosis mutualisme antara mahasiswa dan pesantren, di mana mahasiswa mendapatkan pemahaman agama yang lebih dalam dan santri mendapatkan tambahan ilmu umum.

Sebelum terjun ke lokasi KKN, mahasiswa dan dosen pembimbing lapang melakukan survei dan diskusi dengan Habib Hasan, pemilik Pondok Pesantren Nurul Iman, untuk mengidentifikasi permasalahan dan kebutuhan pesantren. Berdasarkan hasil diskusi, mahasiswa kemudian menyusun skema kegiatan atau program kerja yang sesuai dengan kebutuhan pesantren.

Selama KKN, kelompok 3 akan mengimplementasikan beberapa program inovasi, termasuk digitalisasi pemasaran ayam organik milik pesantren, inovasi sabun pembersih kerak untuk menjaga kebersihan kamar mandi pesantren, dan upacara bendera memperingati HUT RI ke-79 untuk meningkatkan karakter bela negara santri.

Target utama dari program KKN ini adalah mencapai simbiosis mutualisme antara mahasiswa dan pesantren. Mahasiswa diharapkan mendapatkan ilmu agama yang tidak didapatkan di perkuliahan, sementara santri memperoleh ilmu umum dari mahasiswa. Dengan demikian, baik mahasiswa maupun santri dapat saling melengkapi pengetahuan mereka.

Dalam pelaksanaan KKN ini, kelompok 3 menghadapi tantangan berupa nama besar dan modernitas pesantren yang membuat penentuan inovasi menjadi sulit. Selain itu, jadwal kegiatan pesantren yang padat juga menjadi hambatan.

“Kami akan melakukan diskusi terus-menerus dengan Habib Hasan untuk memastikan program yang kami jalankan sejalan dengan kebutuhan pesantren dan memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin,” ujarnya.

Baca Juga: Upaya Edukasi dan Pencegahan Pernikahan Dini, KKN-PMD UNRAM Adakan Sosialisasi di SMPN 2 Keruak

Kolaborasi antara mahasiswa dengan pihak pesantren dan masyarakat sekitar sangat penting. Mahasiswa akan berkolaborasi dengan santri dalam menjalankan program dan memastikan keberlanjutan program melalui sosialisasi kepada santri. Dukungan juga datang dari kepala desa setempat yang sangat mendukung program ini karena dinilai memberikan dampak positif bagi pesantren dan sekitarnya.

Harapan dari program KKN ini adalah agar mahasiswa mendapatkan ilmu agama yang bermanfaat untuk masa depan dan akhirat, serta agar santri dan masyarakat pesantren memiliki karakter bela negara.

“Semoga program KKN Inovasi Pesantren ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi kampus lain untuk mengadakan program serupa,” harap KKN Inovasi Pesantren Kelompok 3.

Baca Juga: Mendorong Peningkatan Ekonomi Desa, Upaya Mahasiswa FEB UNAIR melalui Program PPK Ormawa “Kandangan Gelora”

Dengan adanya program KKN Inovasi Pesantren ini, diharapkan dapat membuka peluang usaha untuk meningkatkan ekonomi pesantren dan menjadikan mahasiswa serta santri lebih siap menghadapi tantangan di masa depan dengan bekal ilmu pengetahuan yang lebih komprehensif.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *