Nagari Limo Kaum, Krajan.id – Dimulai pada tahun 2017, Sumatra Life Eco merupakan sebuah inisiatif berkelanjutan yang lahir di bawah naungan Yayasan Sumatra Volunteer. Usaha ini tidak hanya sekadar bisnis, namun juga membawa misi lingkungan yang kuat dengan memproduksi produk ramah lingkungan yang berbahan dasar alami tanpa menggunakan bahan kimia. Sumatra Life Eco bahkan telah memiliki workshop sendiri sejak tahun 2022 di Jorong Balai Labuah Bawah, Nagari Limo Kaum, yang menjadi pusat produksi berbagai produk ramah lingkungan.
“Sumatra Life Eco dibangun berdasarkan tiga prinsip utama: people, planet, dan profit,” ujar Ririn Putri Vilansia, dalam press release yang diberikan, Sabtu (21/9/2024). Ia menjelaskan lebih lanjut, “People dimaknai bahwa mereka yang terlibat dalam usaha ini adalah orang-orang yang dicoba untuk berdayakan. Kemudian, planet dimaknai bahwa produk yang dihasilkan merupakan produk ramah lingkungan dan tidak merusak alam. Sementara itu, profit adalah faktor penunjang keberlanjutan (sustainablity) bisnis ini agar terus berjalan dengan baik.”
Sumatra Life Eco bergerak utama dalam memproduksi produk olahan bambu berupa peralatan makan dan baju. Produk-produknya sendiri sudah pernah mengikuti pameran sebanyak dua kali di Den Haag, Belanda pada tahun 2022 dan 2023. Market utamanya adalah pasar internasional, khususnya Belanda dan hanya beberapa market domestik seperti Mentawai dan Bali.
Dalam proses produksinya sendiri, Sumatra Life Eco memiliki total lima orang tim produksi. Kemudian untuk pendistribusiannya, disaat produk sudah jadi akan langsung disalurkan ke Jakarta untuk selanjutnya dikirim ke negera tujuan. Sumatra Life Eco berproduksi sekali dalam tiga bulan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas produk yang dihasilkan karena berasal dari bahan organik sehingga rentan berjamur.
Dalam usaha Sumatra Life Eco ini, masyarakat dilibatkan dan merasakan manfaatnya dari segi ekonomi dan kesadaran (awareness). Masyarakat menjadi pemasok utama bahan baku yang digunakan untuk produksi sehingga merasakan manfaat secara ekonomi.
Kemudian dalam hal kesadaran (awareness), melalui Sumatra Life Eco ini masyarakat diedukasi mengenai pemeliharaan tanaman bambu sebagai potensi ekonomi yang menjanjikan dan diajak untuk bersama-sama menanam bambu.
Selain itu, keberhasilan Sumatra Life Eco yang dibuktikan dari sudah pernah tampil di berbagai stasiun TV menjadi suatu pembuktian kepada masyarakat bahwa usaha kreatif dan berkelanjutan dengan pemanfaatan kekayaan alam yang ada di Nagari Limo Kaum merupakan hal yang menjanjikan untuk dikembangkan.
Baca Juga: Warung Godhong Gedhang, Nikmati Kuliner Pedesaan dengan Panorama Alam di Lumajang
Sumatra Life Eco merupakan salah satu bentuk pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya Tujuan 12 tentang Responsible Consumption and Production. Tujuan 12 ini sendiri berkaitan dengan mengurangi produksi sampah, mendaur ulang, menggunakan produk yang ramah lingkungan, dan mendukung bisnis yang bertanggung jawab. Sumatra Life Eco dapat diidentifikasi sebagai salah satu usaha dalam mewujudkan tujuan tersebut.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.