Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Walisongo Semarang yang ditempatkan di Posko 35 turut ambil bagian dalam kegiatan rutin posyandu dan posbindu di Dusun Perboan, Desa Puguh, Selasa (14/7/2024). Keterlibatan mereka menambah dinamika kegiatan kesehatan masyarakat yang rutin dilaksanakan di desa tersebut.
Di Desa Puguh, terdapat empat posko posyandu yang tersebar di berbagai dusun. Posyandu Kunthi di Dusun Perboan melayani sekitar 29 balita dan 25 lansia setiap bulannya. Kehadiran mahasiswa KKN di tengah-tengah kegiatan tersebut bukan hanya sekadar membantu, tetapi juga menjadi dorongan baru bagi para kader posyandu setempat.
Kontribusi para mahasiswa KKN meliputi berbagai aktivitas penting seperti pencatatan dan pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, serta lingkar lengan balita. Untuk para lansia, mereka turut membantu dalam pengukuran tensi darah, kadar gula darah, serta administrasi seperti pencatatan kehadiran dan pembayaran.
Ibu Rahma, seorang kader posyandu Kunthi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran mahasiswa KKN. “Saya sangat senang dibantu anak-anak KKN. Biasanya kami para kader kewalahan untuk menghandle semuanya, terutama sejak posyandu sekarang digabung. Dulu, posyandu hanya meliputi pemeriksaan balita saja, namun sekarang juga mencakup pemeriksaan lansia dan ibu hamil dalam waktu dan tempat yang bersamaan,” ujarnya.
Partisipasi aktif mahasiswa KKN tidak hanya meringankan beban para kader, tetapi juga memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar dan memahami pentingnya pelayanan kesehatan di tingkat desa. Para mahasiswa ini bekerja sesuai arahan dari para kader dan bidan desa.
“Nanti ikut membantu ukur-ukur, nyatet sama absen ya mba. Kalau ada yang bisa ukur tensi dan ukur gula darah ya dihandle juga. Malah seneng dibantu anak-anak muda,” jelas Ibu Bidan setempat.
Dengan adanya mahasiswa KKN, kegiatan posyandu dan posbindu di Desa Puguh menjadi lebih efektif dan efisien. Para mahasiswa berharap partisipasi mereka dapat memberikan dampak positif, khususnya dalam aspek kesehatan masyarakat, termasuk balita, lansia, dan ibu hamil.
Baca Juga: Sinergi Mahasiswa KKN UNAND dengan Jajaran Nagari dalam Pembangunan Desa Aur Malintang
Kegiatan ini juga menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus dalam kehidupan nyata.
Secara keseluruhan, keberadaan mahasiswa KKN di Desa Puguh menjadi bukti nyata kolaborasi yang baik antara institusi pendidikan dan masyarakat. Mereka tidak hanya belajar dari kegiatan ini, tetapi juga memberikan kontribusi berarti bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
