Mahasiswa KKN UIN Walisongo Perkuat Sinergi dengan Pengurus PKK dalam Pertemuan Desa Karangmalang Wetan

Foto bersama mahasiswa KKN MIT 18 UIN Walisongo posko 121 dan PKK Desa Karangmalang Wetan dalam agenda pertemuan rutin di Balai Desa Karangmalang Wetan, Rabu (10/7/2024). (doc. KKN MIT 18 UIN Walisongo posko 121)
Foto bersama mahasiswa KKN MIT 18 UIN Walisongo posko 121 dan PKK Desa Karangmalang Wetan dalam agenda pertemuan rutin di Balai Desa Karangmalang Wetan, Rabu (10/7/2024). (doc. KKN MIT 18 UIN Walisongo posko 121)

Krajan.id – Balai Desa Karangmalang Wetan kembali menjadi saksi kolaborasi antara Pengurus PKK desa dan mahasiswa KKN MIT 18 UIN Walisongo posko 121. Pertemuan rutin ini, yang dipimpin oleh Ketua PKK Ibu Innani Mukarromah, menjadi ajang evaluasi program sekaligus pemantapan strategi ke depan.

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Karangmalang Wetan, Bapak M. Shodiq, yang memberikan pengarahan khusus terkait pertemuan rembug stunting se-kabupaten Kendal. Beliau menekankan pentingnya data valid dari kader PKK untuk mempresentasikan kondisi stunting desa dengan tepat.

Bacaan Lainnya

“Tolong, kader-kader yang menangani stunting, saya minta data-data yang valid. Biar saya bisa menyampaikan nanti di sana, kenapa kok meningkat, kenapa kok seperti ini,” ujar Bapak Shodiq.

Namun, fokus utama pertemuan kali ini bukan hanya pada isu stunting. Ibu Innani Mukarromah membuka diskusi dengan topik sosialisasi narkoba, menggarisbawahi kewajiban PKK dalam memberikan penyuluhan dan melaporkan kegiatan tersebut ke kabupaten.

“Kami punya kewajiban untuk selalu melapor ke kabupaten tentang penyuluhan narkoba,” ungkapnya. Beliau juga menjelaskan pentingnya rehabilitasi bagi pecandu dan tindakan tegas terhadap pengedar narkoba.

Partisipasi mahasiswa KKN dalam pertemuan ini menambah semangat baru bagi pengurus PKK. Mereka tidak hanya membantu dalam pembenahan administrasi untuk persiapan lomba tingkat kabupaten pada bulan Agustus, tetapi juga berperan aktif dalam program penanaman tanaman obat keluarga (toga).

“Kami minta tenaga dari mahasiswa KKN untuk membantu kami membenahi papan-papan data. Selain itu, mereka juga memiliki program penanaman toga yang sangat bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Ibu Innani.

Baca Juga: Inovasi Hilirisasi Perikanan, Upaya Mahasiswa UGM untuk Bangkitkan Ekonomi Desa Sendangrejo

Program penanaman toga bertujuan untuk memperkenalkan dan menanam berbagai jenis tanaman obat di rumah sehat yang telah dipersiapkan. Langkah ini diharapkan dapat memudahkan akses masyarakat terhadap tanaman obat yang bermanfaat bagi kesehatan keluarga.

Sesi evaluasi program yang telah berjalan selama bulan lalu juga menjadi bagian penting dalam pertemuan ini.

Pengurus PKK, mulai dari sekretaris, bendahara, hingga keempat POKJA, memberikan laporan masing-masing. Beberapa program yang mendapatkan perhatian khusus adalah pemberdayaan ekonomi perempuan, pelatihan keterampilan, dan program kesehatan keluarga.

Baca Juga: KKN UIN Walisongo Bantu Peningkatan Layanan Kesehatan Desa Karangmalang Wetan

Melalui pertemuan rutin ini, PKK Desa Karangmalang Wetan tidak hanya memperkuat soliditas internal, tetapi juga mengoptimalkan sinergi dengan mahasiswa KKN.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan, baik dalam persiapan lomba tingkat kabupaten maupun dalam keberlanjutan program-program desa yang berkelanjutan.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *