Mahasiswa KKN UNDIP Tingkatkan Perekonomian Warga Desa Gilirejo Melalui Pendampingan UMKM Emping Garut

Sosialisasi pembuatan NIB dan labelling produk pangan. (doc. Pribadi)
Sosialisasi pembuatan NIB dan labelling produk pangan. (doc. Pribadi)

Krajan.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro (UNDIP) berperan aktif dalam upaya meningkatkan perekonomian warga Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, melalui program pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Fokus kegiatan ini adalah pada UMKM Emping Garut, produk unggulan desa yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut.

Kegiatan yang berlangsung pada (17-18/7/2024) ini dipimpin oleh Nadya Sukma Wati, salah satu mahasiswa KKN UNDIP. Nadya melakukan pendampingan secara langsung kepada para pelaku UMKM dengan metode door to door. Salah satu aspek penting yang ditekankan dalam pendampingan ini adalah pelabelan produk.

Bacaan Lainnya

Menurut Nadya, “Pelabelan produk adalah salah satu elemen kunci dalam strategi pemasaran. Label tidak hanya sebagai identitas produk, tetapi juga sebagai sarana untuk membangun kepercayaan konsumen terhadap kualitas produk yang dihasilkan.”

Pendampingan ini mencakup sosialisasi tentang syarat-syarat yang harus dicantumkan pada label pangan, serta praktik langsung pembuatan label pada produk Emping Garut yang menjadi sampel.

Langkah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para pelaku UMKM agar mereka dapat lebih mandiri dalam memasarkan produknya. Dengan demikian, diharapkan UMKM Emping Garut tidak lagi bergantung pada tengkulak, tetapi dapat memperluas jangkauan pasar mereka secara mandiri.

Baca Juga: Lulur Bunga Telang: Pemanfaatan Bunga Telang menjadi Lulur sebagai Inovasi Dunia Kecantikan Tanpa Bahan Kimia

Selain pelabelan, Nadya juga membantu UMKM Emping Garut dalam proses pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB), yang merupakan aspek penting dalam legalitas usaha.

“Dengan adanya NIB, para pelaku UMKM akan lebih percaya diri dalam mengembangkan usaha mereka karena telah memiliki legalitas yang sah,” ujar Nadya.

Melalui program pendampingan ini, diharapkan UMKM Emping Garut dapat berkembang lebih baik dan memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian warga Desa Gilirejo, khususnya di Dukuh Tapen.

Simak berita terbaru kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Krajan.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaAD5sdDOQIbeQkBct03 Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *