Sayur dan buah adalah sumber zat gizi mikro yang sangat penting bagi tubuh. Kedua jenis makanan ini memainkan peran utama dalam mendukung metabolisme sebagai zat pengatur dan pembentuk antibodi, sekaligus membantu menurunkan risiko penyakit kronis.
Konsumsi sayur dan buah secara rutin memberikan berbagai manfaat kesehatan, termasuk sebagai sumber vitamin, mineral, dan serat yang penting, serta membantu menjaga keseimbangan kadar asam basa tubuh. Selain itu, kandungan antioksidan dalam sayur dan buah dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Sayur dan buah memiliki beragam kandungan gizi yang memberikan manfaat besar bagi kesehatan tubuh. Vitamin A yang terdapat pada sayuran berwarna hijau tua dan buah berwarna kuning-jingga, seperti daun singkong, kangkung, dan wortel, berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, mendukung pertumbuhan sel, dan berfungsi sebagai antioksidan.
Folat, yang banyak ditemukan dalam sayuran hijau seperti bayam dan buah jeruk, berkontribusi pada pembentukan sel darah merah. Namun, pemasakan sayur yang terlalu lama dapat merusak folat, sehingga disarankan untuk mengolahnya dengan hati-hati. Kekurangan folat dapat meningkatkan risiko anemia.
Vitamin C, yang terdapat pada buah-buahan seperti jeruk, jambu biji, dan tomat, membantu meningkatkan penyerapan zat besi, memperkuat sistem imun, dan berfungsi sebagai antioksidan. Sedangkan Vitamin E, yang terkandung dalam sayuran berdaun hijau dan biji-bijian, bekerja sama dengan vitamin C untuk mengurangi stres oksidatif pada tubuh.
Baca Juga: Mengatur Bisnis dalam Pandangan Islam
Sayur dan buah juga memberikan manfaat khusus dalam mencegah dan mengatasi berbagai penyakit. Sebagai antikanker, kandungan kalium, natrium, dan karotenoid di dalamnya membantu melawan sel kanker dengan cara mengaktifkan enzim detoksifikasi tubuh. Kandungan ini juga mampu mengurangi paparan zat berbahaya penyebab kanker.
Dalam pencegahan diabetes, sayur dan buah kaya akan kalium, natrium, dan pektin yang membantu mengontrol kadar gula darah. Kandungan tersebut mendukung metabolisme karbohidrat oleh hati serta meningkatkan sekresi insulin.
Manfaat lain dari konsumsi rutin sayur dan buah adalah antisembelit, berkat tingginya kandungan serat yang membantu memperlancar pencernaan dan menjaga keseimbangan bakteri usus. Sayur dan buah juga berperan sebagai antiobesitas, karena serat dan kadar air yang tinggi memberikan rasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan.
Baca Juga: Bagaimana “Lama-lama Bernadya” Mencerminkan Diri Kita?
Pedoman Gizi Seimbang menganjurkan setiap orang untuk mengonsumsi sekitar 400 gram sayur dan buah per hari, yang terdiri dari 250 gram sayur (setara 2½ gelas sayur matang) dan 150 gram buah (setara 2-3 porsi buah). Jumlah ini diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian sekaligus menjaga kesehatan tubuh secara optimal.
Dengan menjadikan sayur dan buah sebagai bagian dari pola makan sehari-hari, kita dapat menjaga tubuh tetap sehat, meningkatkan imunitas, serta mengurangi risiko penyakit kronis. Oleh karena itu, penting untuk terus mengedukasi masyarakat tentang manfaat luar biasa dari sayur dan buah bagi kesehatan.
Terimakasih 🙏 bagus dan sangat membantu sekali